Berita Samarinda Terkini

Samarinda jadi Kawasan Wisata, Walikota Andi Harun Beber 2 Pihak yang Berperan

Strategi ini, lanjut Andi Harun, bisa menunjukkan eksistensi kearifan lokal, mampu menjadi daya tarik yang potensial dalam mendorong roda.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Soft Opening Fugo Hotel & Resorts Kota Samarinda, Usung Keunikan Kearifan Lokal serta Ambil Momentum IKN Nusantara, Sabtu (8/4/2023) sore. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Usai pandemi Covid-19 melandai sektor perhotelan dan pariwisata terus menunjukan tren yang meningkat.

Data BPS Provinsi Kaltim sendiri mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel dan wisatawan yang datang ke mengalami kenaikan pada Februari 2023.

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Kaltim pada Februari 2023 tercatat 60,71 persen, naik 1,81 poin dibanding dengan kondisi TPK Februari 2022 yang hanya sebesar 58,90 persen.

Sementara dibandingkan dengan bulan Januari, TPK Februari 2023 mengalami peningkatan sebesar 7,19 poin.

Baca juga: Mahakam Lampion Garden Jadi Ikon Wisata Samarinda, Tawarkan Keindahan Lampu Taman di Kala Malam

Untuk rata-rata lama tamu menginap di hotel klasifikasi bintang pada Februari 2023 mencapai 1,77 hari.

Sedangkan rata-rata lama menginap tamu asing mencapai 2,12 hari dan rata-rata lama menginap tamu nusantara mencapai 1,76 hari.

TPK untuk klasifikasi bintang, Kaltim tertinggi se-Indonesia, hal ini bisa dirasakan, pada awal tahun adanya packet meeting secara level nasional yang diadakan di Kota Samarinda dan Balikpapan.

Tentunya hal ini berkaitan dengan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sehingga banyak tamu-tamu dari luar daerah Kaltim yang menginap di hotel klasifikasi bintang.

Hal ini dijelaskan oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun saat menghadiri Soft Opening Fugo Hotel & Resorts Kota Samarinda, Sabtu (8/4/2023). 

Dia katakan, bagi pelaku usaha pariwisata, utamanya penyedia jasa perhotelan, sebuah survei yang dilakukan oleh Hotel Hilton disebutkan bahwa:

Baca juga: Semarak Festival Beduk Sahur Samarinda Seberang, Sahur Ayo Sahur

"90 persen wisatawan yang datang ke sebuah kota pasti mencari pengalaman kuliner yang unik saat mereka berkunjung ke suatu daerah," ujarnya.  

Menurut Walikota Andi Harun, jika dilihat dari berbagai survei, bahkan disebutkan 36 persen wisatawan memang sengaja datang secara khusus ke suatu daerah.

Alasannya karena tertarik dengan kuliner yang ada di daerah tersebut.

2 Pihak yang Berperan

Maka jika menilik survei tersebut, jika dikaitkan dengan pengembangan Kota Samarinda menjadi sebuah kawasan wisata, ada dua pihak yang sangat berperan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved