Ramadhan 2023
Daftar Harga Sembako di Pasar Murah Bontang, Gas Elpiji Melon Subsidi Sentuh Rp 21 Ribu
Terbantu pasti, karena harga naik ditengah tingkat kebutuhan meningkat saat ramadhan di Bontang, Kalimantan Timur.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang menggelar pasar murah.
Kegiatan pasar murah ini dilangsungkan di Eks gedung MTQ Perikesit, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis (13/4/2023).
Kegiatan pasar murah ini melibatkan 9 distributor sembako di Kota Bontang.
Namun pasar murah yang digagas Diskop-UKMP kali tidak memberikan subsidi.
Baca juga: Harga Bahan Pokok Jelang Idul Fitri di Kaltim, Jangan Bebankan Rakyat
Keuntungan berbelanja di pasar murah ini, semua sembako dijual dengan harga murah sesuai nilai jual dari distributor.
Dari data yang dihimpun, komoditas beras premium di pasar murah dijual seharga Rp 59.500 per 5 kilogram.
Kemudian untuk gula dijual Rp 13.500 per kilogram dan gas elpiji 20 kilogram hanya Rp 21.000 per tabung.
Selanjutnya komoditas telur dijual dengan harga bervarian. Tergantung ukuran dan jumlah pembelian.
Baca juga: 7 Hampers Lebaran 2023 Buatan Sendiri, Unik dan Sederhana!
Harga telur berkisar dari Rp 40 ribu hingga 45 ribu per piring.
Salah satu warga, Wanti (36) mengaku terbantu atas hadirnya pasar murah saat ramadhan.
Ringkankan Ekonomi Warga
Pasalnya pasar murah ini meringankan sedikit beban ekonomi keluarga di tengah kondisi inflasi.
“Terbantu pasti, karena harga naik ditengah tingkat kebutuhan meningkat saat ramadhan,” terangnya saat dikonfirmasi.
Kata Wanti, harga sembako dipasar murah cukup terjangkau. Keuntungan lain, karena jumlah belanjaan tidak ada batasan.
Baca juga: Posko Pengamanan Mudik Lebaran di Penajam Paser Utara Juga Dibangun di IKN Nusantara
“Enaknya karena tidak ada batasan, seperti pasar murah kaya biasanya. Makanya saya sekalian belanja untuk keperluan hari raya. Karena pasar murah ini hanya berlangsung 3 hari saja,” ungkap Wanti.

Senada dengan Wanti, salah seorang warga Rosmini (32) juga mengaku merasa terbantu atas kehadiran pasar murah ini.
Yah, karena murah. Khususnya gas elpiji. Selain langka juga mahal. Kalau di pasar murah cuma Rp 21 ribu.
"Biasa tiap jelang hari raya itu harganya sampai Rp 35 ribu per tabung. Itu pun dapatnya susah,” tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.