Ramadhan 2023

Naskah Khutbah Idul Fitri 2023 M/ 1443 H Oleh Buya Yahya, Lengkap Link Download PDF Gratis di Sini

Berikut naskah Khutbah Idul Fitri 2023 M/ 1443 H Buya Yahya, lengkap link download PDF gratis di sini.

Editor: Ikbal Nurkarim
Instagram @buyayahya_aljabah
Buya Yahya: Berikut naskah Khutbah Idul Fitri 2023 M/ 1443 H Buya Yahya, lengkap link download PDF gratis di sini. 

Dengan takbir dan tahmid, kita melepas bulan suci itu dengan hati harus penuh harap, dengan jiwa kuat penuh optimisme, betapa pun beratnya tantangan dan sulitnya situasi.

Ini karena kita menyadari bahwa Allah Maha Besar. Allahu Akbar, Allahu Akbar! Semua kecil dan ringan selama kita bersama dengan Allah.

Kita bersama sebagai umat Islam dan sebagai bangsa, kendati mazhab, agama atau pandangan politik kita berbeda, karena kita semua ber-Ketuhanan Yang Maha Esa.

Kita semua satu bangsa, satu bahasa dan satu tanah air dan kita semua telah sepakat ber-Bhineka Tunggal Ika, dan menyadari bahwa Islam, bahkan agama-agama tidak melarang kita berkelompok dan berbeda. Yang dilarangnya adalah berkelompok dan berselisih.

Maksudnya: Janganlah menjadi serupa dengan orang-orang yang berkelompok-kelompok dan berselisih dalam tujuan setelah datang kepada mereka keterangan-keterangan. Mereka itulah yang mendapatkan siksa yang pedih. Demikian QS. Ali ‘Imran [3]: 105.

Saudara. Keragaman dan perbedaan adalah keniscayaan yang dikehendaki Allah untuk seluruh makhluk, termasuk manusia.

Seandainya Allah menghendaki niscaya kamu dijadikannya satu umat saja, tetapi (tidak demikian kehendak-Nya). Itu untuk menguji kamu menyangkut apa yang dianugerahkan-Nya kepada kamu. Karena itu berlomba-lombalah dalam kebajikan (QS. Al-Maidah [5]: 48).

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Wa Lillahil Hamd!

Saudara. Kini kita beridul fitri. Kata fithri atau fithrah berarti asal kejadian, bawaan sejak lahir. Ia adalah naluri.

Fitri juga berarti suci, karena kita dilahirkan dalam keadaan suci bebas dari dosa. Fithrah juga berarti agama karena keberagamaan mengantar manusia mempertahankan kesuciannya.

Maka hadapkanlah wajahmu kepada agama (Islam) dalam keadaan lurus. Fitrah Allah yang telah menciptakan manusia atasnya. Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. Itulah agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (QS. Ar-Rum [30]: 30).

Baca juga: Profil Ustaz Ebit Lew: Pendakwah Malaysia yang Ceramahi Wanita Berpakaian Mini, Hasilnya Bikin Haru

Dengan beridul fitri, kita harus sadar bahwa asal kejadian kita adalah tanah:

Allah Yang membuat sebaik-baiknya segala sesuatu yang Dia ciptakan dan Dia telah memulai penciptaan manusia dari tanah. (QS. As-Sajadah [32]: 7)

Kita semua lahir, hidup dan akan kembali dikebumikan ke tanah.

Dari bumi Kami menciptakan kamu dan kepadanya Kami akan mengembalikan kamu untuk dikuburkan dan darinya Kami akan membangkitkan kamu pada kali yang lain. (QS. Thaha [20]: 55).

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved