IKN Nusantara

PM Ceko Ingin Lihat Proyek Ambisius IKN Nusantara, Tertarik di Sektor Energi Hijau

PM Ceko ingin lihat proyek ambisius IKN Nusantara, tertarik di sektor energi hijau

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra

Jokowi menuturkan, pembangunan IKN bukan pembangunan kota baru dari nol, melainkan merupakan pembangunan hub baru yang menghubungkan berbagai fasilitas yang telah ada di kota-kota sekitar.

"Nusantara, is a smart and sustainable forest city, dengan 65 persen lahan untuk hutan tropis yang dibangun berdasarkan prinsip green energy dan green economy," ujar Jokowi dalam sambutannya pada pembukaan pertemuan bisnis di Hall 2 Hannover Fairground, Hannover, Jerman, pada Senin (17/4/2023) sebagaimana dilansir siaran YouTube Sekretariat Presiden.

Dalam kesempatan itu, Kepala Negara juga mengajak Jerman untuk menjadi bagian penting dari kemajuan bersama dengan terus menjalin kemitraan bisnis yang saling menguntungkan.

Apalagi, kemitraan bisnis tersebut telah lama terjadi sejak abad ke-18.

"Kemitraan Indonesia-Jerman ini dapat menjadi contoh baik kemitraan Utara-Selatan, kemitraan yang setara, saling menghormati, saling menguntungkan dan ini adalah wajah kemitraan untuk masa depan," kata Jokowi.

Presiden menyampaikan, selain IKN, ada dua hal lain yang menjadi prioritas Indonesia saat ini.

Pertama, dalam bidang hilirisasi Industri, Indonesia siap menjadi mitra pengembangan industri semikonduktor dan produksi baterai kendaraan listrik dalam rangka meningkatkan nilai tambah dan membuka lapangan kerja.

"Saya mengharapkan dukungan para pebisnis Jerman untuk menjadikan Indonesia bagian rantai pasok cip global," kata dia.

Selanjutnya, dalam transisi energi, Presiden menuturkan bahwa Indonesia berkomitmen untuk mewujudkan dunia yang lebih baik. (*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved