Berita Nasional Terkini

Terbongkar KKB Papua Egianus Kogoya Dibackup Pejabat Pemda, Persulit Pembebasan Pilot Susi Air

Terbongkar KKB Papua Egianus Kogoya dibackup pejabat Pemda Papua. Hal itu mempersulit pembebasan pilot Susi Air yang disandera KKB Papua.

Tribun-Papua.com/Istimewa
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya kembali menyebar foto dan video kondisi Susi Air Capten Philip Mark Mehrtens - Terbongkar KKB Papua Egianus Kogoya dibackup pejabat Pemda Papua. Hal itu mempersulit pembebasan pilot Susi Air yang disandera KKB Papua. 

Tak hanya itu, kata Herman, nyatanya KKB yang melakukan pembunuhan terhadap masyarakat, tukang ojek, tenaga kesehatan, dan pekerja bangunan.

"Bahkan menyerang aparat keamanan yang sedang bertugas dalam operasi pencarian dan penyelamatan pilot Susi Air Capt Philip Marks Mehtrens," bebernya.

Herman berharap, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dapat segera melepas kapten Philips Marks Mehrten.

"Kami harapkan mereka segera bebaskan kapten Philips, sehingga tidak ada operasi di wilayah Nduga dan masyarakat dapat melakukan kegiatannya kembali seperti sedia kala,” ucap Herman.

Baca juga: Sukses Pukul Mundur KKB Papua, Pasukan Brimob Ini Selamat Meski Tertembak di Kepala

Diberitakan sebelumnya, beredar Video berdurasi 1 menit 38 detik tentang kondisi terbaru Kapten Philips Marks Mehrten yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Egianus Kogoya sejak Februari 2023 lalu.

Diketahui, Kapten Philips Marks Mehrten merupakan pilot asal dari Selandia Baru yang telah disandera hampir 3 bulan.

Dalam video tersebut, Kapten Philips Marks Mehrten beberkan kondisi terkininya hingga Senin (24/4/2023).

"Selamat siang, hari ini Senin tanggal 24 April tahun 2023 hampir 3 bulan dari waktu Organisasi Papua Merdeka (OPM) tangkap saya di Paro, saya masih hidup , saya makan baik, minum baik," ujar Kapten Philips dalam Video tersebut.

Tak hanya itu, menurut Kapten Philips, dia masih dalam kondisi baik.

"Disini, kita duduk bersama, jalan bersama, istirahat bersama. Tidak ada masalah," ujarnya.

Kata Kapten Philips, Indonesia semestinya tidak melepas BOM didaerah yang dilalui OPM saat menyanderanya.

"Indonesia lepas bom disini, itu bahaya. Tidak usah lepas bom, karena itu bahaya untuk saya, dan orang-orang disini," terangnya. (*)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Kapolda Papua Sebuat Ada Pejabat Lindungi KKB Papua Pimpinan Egianus Kogoya, https://jambi.tribunnews.com/2023/05/01/kapolda-papua-sebuat-ada-pejabat-lindungi-kkb-papua-pimpinan-egianus-kogoya?page=all

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved