Kabar Artis

Terjawab Siapa Yakup Hasibuan Sebenarnya, Calon Suami Jessica Mila Ternyata Anak Pengacara Kondang

Terjawab siapa sebenarnya Yakup Hasibuan, umur, latar belakang pendidikan, dan pekerjaan calon suami Jessica Mila.

|
Editor: Heriani AM
Capture Instagram @jscmila
Jessica Mila dan Yakup Hasibuan. Terjawab siapa sebenarnya Yakup Hasibuan, umur, latar belakang pendidikan, dan pekerjaan calon suami Jessica Mila. 

Hal itu sebagai tanda keluarga Yakup Hasibuan menerima Jessica Mila sebagai menantu. Normawati Damanik pun memberi pesan kepada Jessica sebelum penyematan kalung itu.

“Semoga bisa menjadi teman saya seumur hidup saya. Semoga Jessica bisa menjadi teman, menjadi tempat curhat, menjadi boru. Bagaimana mama punya tiga boru juga, Putri, Petty, dan Natalia juga boru mama. Terpujilah nama Tuhan,” kata Normawati.

Artis cantik Jessica Mila dilamar sang kekasih, Yakup Hasibuan (Instagram/vidialdiano)
Setelah itu, keluarga Yakup Hasibuan memperkenalkan keluarga mereka ke Jessica Mila.

Setelah pelaksanaan Mangain, Marhusip, dan Martonggo Raja, acara adat itu diakhiri dengan Martumpol.

Martumpol adalah salah satu tahap wajib yang dilakukan dalam prosesi perkawinan adat Batak atau pada umumnya disebut tunangan.

Baca juga: Ternyata Yakup Hasibuan yang Lamar Jessica Mila Anak dari Pengacara Ini, Ini Profil dan Pekerjaannya

Martumpol ini adalah ibadah perjanjian pernikahan antar sepasang calon pengantin di hadapan pendeta gereja dan jemaat.

Ibadah ini diawali prosesi masuk, persembahan puji-pujian, khotbah hingga janji pranikah yang diakhiri dengan tukar cincin.

Otto Hasibuan mengaku lega karena anak laki-lakinya sudah menemukan pendamping hidup dan akan segera menikah.

Mengingat tiga kakak perempuan Yakup Hasibuan semua sudah menikah.

Sebagai orangtua, Otto mengaku sedikit berat melepaskan anak laki-lakinya. Namun, ia harus melepaskan demi kebaikan putranya.

Baca juga: Jessica Mila Beberkan Empat Trik Hemat Perayaan Akhir Tahun dengan Penawaran Terbaik ShopeePay

Otto yakin Yakup bisa mandiri dan bisa membangun keluarga yang baik.

“Kita senang karena bagaimana pun anak harus kawin.  Tapi di satu sisi berat kita berasa kalau dia udah kawin, wah berarti kan harus mandiri dengan keluarganya. Itu berat  tapi itu konsekuensi logis yang harus kita terima sebagai orangtua,” kata Otto.

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI SINI

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved