Berita Kukar Terkini

Pembangunan RS Muara Badak Kukar Masuk Tahap Lelang, Ditarget Rampung Akhir 2023

Proyek pembangunan Rumah Sakit di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur memasuki tahap lelang.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI
Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara, Sunggono.TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Proyek pembangunan Rumah Sakit di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur memasuki tahap lelang.

Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara, Sunggono mengatakan, pembangunan fisik rumah sakit di wilayah pesisir ini akan diselesaikan hingga akhir tahun 2023.

Setelahnya, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara baru akan berfokus untuk menambah infratruktur penunjang, yakni Sumber Daya Manusia (SDM) hingga peralatan.

“Terkait SDM kita berencana memenuhi tahun ini tapi belum bisa karena struktur RS belum ada,” kata Sunggono, Kamis (4/5/2023).

Baca juga: Perbaikan Jembatan Pinang Dimulai, Dishub Kutim Siapkan Petugas Penjagaan Pengalihan Jalan

Berkaitan dengan SDM tenaga kesehatan, Pemerintah Kabupaten Kukar memerlukan sekitar 60 orang dan sudah memasukkan rancangan ke dalam pengadaan ASN dan PPPK. 

Tenaga kesehatan yang akan mengoperasikan Rumah Sakit Muara Badak akan dititipkan bekerja di Puskesmas terlebih dulu. 

“Untuk dokter spesialis kita titipkan di RS. Jika RS Muara Badak sudah berdiri, siap beroperasi, perizinan sudah lengkap, baru (nakes) akan tempatkan di RS,” kata Sunggono.

Ia menyebut, paling lambat RS Muara Badak bakal dioperasikan tahun 2024 mendatang. Pembangunan rumah sakit ini diperkirakan menelan anggaran sebanyak Rp68 miliar. 

Baca juga: Imbas Proyek IKN Nusantara, Kunjungan Kapal di Pelabuhan Semayang Balikpapan Meningkat

Diketahui, proyek Rumah Sakit di Muara Badak akan dibangun di Desa Tanjung Limau dengan klasifikasi Tipe C. Bangunan ini nantinya akan berdiri di atas lahan seluas 5 hektare, dengan 50 ruangan rawat inap pasien. 

Rumah sakit di Muara Badak sudah lama dinanti-nantikan oleh masyarakat setempat. Tidak hanya  warga Muara Badak, tapi juga warga Kecamatan Marangkayu dan Kecamatan Anggana. 

Selama ini jarak tempuh untuk berobat terbilang jauh. Masyarakat harus menempuh jarak yang jauh bila ingin berobat ke RSUD AM Parikesit di Tenggarong.  

Alih-alih Tenggarong, warga di Muara Badak memilih Samarinda sebagai tujuan lokasi berobat terdekat dengan jarak tempuh 3 jam perjalanan. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved