IKN Nusantara

Kepadatan Lalu Lintas Kapal di Teluk Balikpapan Naik 20 Persen, Imbas IKN Nusantara

Kepadatan lalu lintas kapal di Teluk Balikpapan naik 20 persen, imbas IKN Nusantara

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur

TRIBUNKALTIM.CO - Pembangunan infrastruktur besar-besaran di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara berdampak terhadap arus pelayaran di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Lalu lintas kapal membawa penumpang dan barang mengalami lonjakan.

Menurut pantauan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Balikpapan, peningkatan terjadi di setiap tahunnya.

Kepala Bidang Keselamatan Berlayar KSOP Balikpapan, Dimyati mencontohkan kunjungan dari tahun 2022 ke 2023.

Kata dia, kunjungan kapal mengalami kenaikan hingga 20 persen.

"Itu rekapitulasi sampai bulan April 2023. Kalau dilihat dari data memang kunjungan kapal dari tahun ke tahun itu terus meningkat," ujar Dimyati, Kamis (4/5/2023).

Menurutnya, peningkatan ini menunjukkan bahwa perairan Balikpapan menjanjikan investasi yang positif.

Kian masifnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga memuat lalu lintas di perairan Balikpapan kian ramai.

Sebab pembangunan IKN memerlukan transportasi laut untuk mengangkut segala macam logistik.

Dimyati menilai, pada semester pertama di bulan Juni hingga akhir tahun 2023, diprediksi kunjungan kapal di perairan Balikpapan akan meningkat cukup signifikan.

"Ini tentu potensi bagi masyarakat untuk meningkatkan gairah perekonomian dari sektor pelayaran.

Pembangunan IKN ini memang memberikan dukungan penuh kepada masyarakat," pungkasnya.

Di sisi lain, PT Temas Tbk (TMAS) melalui entitas anak perusahaan PT Temas Port dalam proses penjajakan ekspansi pelabuhan ke Ibu Kota Nusantara.

Direktur Temas Port, Lina Santi menjelaskan saat ini pihaknya sedang mempelajari beberapa aspek yang akan menjadi dasar pertimbangan ekspansi pelabuhan di IKN.

Temas Port bisa saja membangun sendiri pelabuhan tersebut atau bekerja sama dengan pelabuhan yang sudah ada tetapi belum dikembangkan dengan optimal.

“Namun untuk perincian rencana bisnis jangka menengah hingga panjang di IKN saat ini kami sedang mempelajarinya,” ujarnya dalam paparan publik di Jakarta, Rabu (12/4).

Lina menyatakan saat ini perusahaan sedang melihat perkembangan kondisi bisnis secara umum di tengah tahun politik hingga perkembangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Jika situasi secara ekonomi stabil dan tumbuh, Lina yakin tidak menutup kemungkinan ekspansi pelabuhan ke IKN akan berjalan baik.

Selain menjajaki ekspansi pelabuhan ke Kalimantan, Temas Port juga turut mencari peluang di beberapa pulau lainnya yakni Sumatera dan Papua.

Dipilihnya ketiga pulau ini karena dinilai strategis secara komersial dan geografis.

Direktur PT Temas Shipping, Harry Haryanto menambahkan prospek bisnis di IKN cukup cerah.

Setelah wacana pemerintah akan memindahkan ibu kota ke Kalimantan TImur terus bergulir, sudah ada tren kenaikan lalu lintas pelabuhan dari Jakarta maupun Surabaya ke Balikpapan dan Samarinda.

“Tren kargo sebenarnya belum terlalu signifikan naiknya, tetapi sudah kelihatan harapan 2023 dan 2024 peningkatannya bisa akan cukup signifikan pengiriman barang-barang ke Kalimantan Timur,” ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved