Ida Dayak Bongkar Modus Penipu Catut Namanya, Ibu Ida: Ketemu Gratis Tidak Pakai Uang Pendaftaran

TRIBUNKALTIM.CO - Ida Dayak bongkar modus penipu catut namanya, Ibu Ida sebut ketemu dirinya gratis dan tidak pakai uang pendaftaran untuk dapat pengobatan.

Terdapat juga banyak informasi penipuan yang menggunakan nama Ida Dayak.

Semakin populernya pengobatan Ibu Dayak, semakin besar pula upaya penipuan yang dilakukan oleh orang-orang yang memanfaatkan momen ini.

Ida Dayak sendiri mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap penipuan, seperti penipuan terkait uang pendaftaran dan harga minyak bintang Dayak yang palsu.

Seperti diberitakan sebelumnya, saat ini tengah viral pengobatan Ida Dayak, tabib dan ahli urut yang belakangan selalu ramai diminati seluruh kalangan masyarakat.

Baca juga: Pesulap Merah Jalani Sidang Hukum Adat, Minta Maaf karena Ragukan Pengobatan Ida Dayak

Sosok perempuan yang disinyalir berasal dari Kalimantan Timur ini berhasil mencuri perhatian publik akibat keahliannya dalam mengobati gangguan sendi seperti patah tulang, lumpuh dan stroke.

Yang paling mengesankan adalah pasien dapat sembuh di tempat dan gratis tanpa dipungut biaya apapun.

Ida hanya menjual minyak racikannya sendiri dengan harga yang terbilang wajar, yakni Rp 50.000 per botol.

Bila dibandingkan dengan ongkos operasi tulang atau terapi penyembuhan tulang, harga ini terbilang cukup murah.

Pantas jika pasiennya pun datang dari mana saja.

Dengan keahliannya ini, Ida Dayak meminta kepada masyarakat untuk tidak terkecoh dengan penipuan-penipuan yang menjanjikan bakal bertemu dengannya.

Hal tersebut disampaikan Ida Dayak pada akun TikToknya @idadayak, Jumat (31/3/2023).

"Iya banyak penipuan, itu untuk daftar-daftar (diminta memberikan sejumlah) uang untuk ketemu ibu Ida, itu nggak ada, itu penipuan, jangan mau (dimintain uang)."

"Untuk ketemu ibu Ida itu langsung ketemu, tidak pakai uang pendaftaran, ketemu ibu Ida itu gratis saja, pengobatannya gratis. jangan mau ditipulah," ujar Ida Dayak.

Baca juga: 7 Isu Pengobatan Ida Dayak, Mulai dari Obati Pangeran Arab hingga Diberi Mobil oleh Jokowi

Seorang laki-laki yang duduk di sebelah Ida Dayak juga menyampaikan untuk masyarakat selalu berhati-hati terhadap segala bentuk modus penipuan.

"Segala bentuk modus itu penipuan, pengobatan Bu Ida itu gratis."

"Bu Ida hanya menjual minyaknya Rp 50.000, jadi kalau ada yang menjual lebih dari itu, jangan mau dibeli," tegas laki-laki itu.

Postingan Menyebut Ida Dayak Kunjungi Sejumlah Daerah Viral

Beredar kabar soal rencana kunjungan Ida Dayak buka praktik di Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi mengenai kebenaran rencana kunjungan Ida Dayak.

Informasi mengenai rencana kunjungan Idu Dayak ke Pangkalpinang pada tanggal 15 Juni sampai 1 Juli 2023 tersebar melalui laman Facebook.

Postingan tersebut menyebutkan bahwa Ibu Dayak akan menyediakan kuota untuk 500 pasien dan pendaftaran akan dibuka mulai tanggal 24 April 2023.

Namun, belum diketahui apakah postingan tersebut berasal dari pihak resmi Ibu Dayak atau hanya dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

45 Orang di NTB Tertipu

Di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), di mana sebanyak 45 orang menjadi korban penipuan mengatasnamakan pengobatan Ida Dayak.

Pemerintah Provinsi NTB dengan segera mengimbau agar masyarakat waspada penipuan dengan modus mengatasnamakan pengobatan alternatif Ida Dayak.

Berdasarkan penelusuruan menurut Sekretaris Daerah NTB Lalu Gita Ariadi melaporkan sudah ada 45 warga NTB yang tertipu dengan modus tersebut.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.tv, para korban penipuan mengatasnamakan pengobatan Ida Dayak ini membayar biaya pendaftaran sebesar Rp250 ribu per orang.

Namun, setelah dilakukan penelusuran perizinan dan dokumen, rencana kedatangan Ida Dayak ke NTB tidak tercatat.

Gita menyebut Bakesbangpoldagri NTB bersama pihak kepolisian sudah turun untuk mengecek informasi rencana kedatangan Ida Dayak di Gedung Al-Ihsan Kota Mataram.

"Rencana penggunaan Gedung Al-Ihsan untuk pengobatan Ibu Ida Dayak tidak ada," kata Gita dikutip Antara, Selasa (2/5/2023).

Baca juga: Ida Dayak Banjir Job? Pemkot Lubuklinggau Sampai Rela Menunggu Demi Lakukan Pengobatan Massal

Pihaknya juga mengecek informasi tentang seorang warga yang diklaim sebagai kakak kandung Ida Dayak yang tinggal di Sayang-Sayang, Kota Mataram.

Setelah dicek melalui kartu keluarga (KK), Ida Dayak tak pernah tercatat berdomisili di Mataram.

"Kita sudah bertemu dengan keluarganya. Tapi keabsahan secara kartu keluarga tidak ada.

Bahkan masyarakat setempat tidak ada yang mengenal Ida Dayak dan tidak pernah ada tercatat tinggal di lingkungan itu," kata Gita.

Bakesbangpoldagri NTB sendiri telah berkoordinasi dengan Polresta Mataram mengenai dugaan penipuan mengatasnamakan Ida Dayak.

Bakesbangpoldagri NTB juga telah meminta agar nomor rekening untuk menyetor biaya pendaftaran dalam broadcast yang beredar di media sosial diblokir.

Menurut Sekda NTB, kalaupun ada pengobatan alternatif Ida Dayak di Mataram, ia disebut tidak pernah meminta uang dalam setiap kegiatan.

Sekda pun meminta masyarakat berhati-hati dengan modus penipuan.

"Terkait ada modus operandi untuk memanfaatkan situasi soal rencana kedatangan Ida Dayak, biar nanti aparat kepolisian yang menangani.

Tapi dari media sosial yang kita lihat, Ida Dayak tidak meminta memungut biaya," katanya.

Penipu Jual Mahal Minyak Urut

Modus pelaku penipuan, calon pasien diarahkan untuk menghubungi WhatsApp admin untuk pedaftaran.

Calon pasien lalu diminta mengisi formulir pendaftaran. Dan tertera kata-kata:

"Wajib membeli Minyak Bintang Ibu Ida Dayak jika ingin berobat"

Harga Minyak Bintang Ibu Ida Dayak Rp 100.000,- (kupon berobat & No antrian).

Pembayaran harus dilakukan via transfer ke BRI atau BNI.

Pelaku tidak menyertakan nomor rekening.

Calon pasien diminta mecantumkan nomor WA.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Modus Penipu Catut Ida Dayak dan Jual Mahal Minyak Bintang, Daerah Ini Jadi Sasaran.

IKUTI BERITA LAINNYA DI SINI

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.