Berita Regional Terkini

Isi Surat Mahira, Mahasiswi USU yang Tewas di Rumah Orangtua Angkat, Keluarga Ungkap Kejanggalan

Isi surat Mahira, mahasiswi Universitas Sumatera Utara (USU) yang tewas di rumah orangtua angkat, keluarga ungkap kejanggalannya.

Istimewa
Kolase foto Mahira Dinabila dan ayah kandungnya Pariono. Isi surat Mahira, mahasiswi Universitas Sumatera Utara (USU) yang tewas di rumah orangtua angkat, ayah kandung ungkap kejanggalannya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Isi surat Mahira, mahasiswi Universitas Sumatera Utara (USU) yang tewas di rumah orangtua angkat, keluarga ungkap kejanggalannya.

Tewasnya Mahira Dinabila, mahasiswi USU, Medan, Sumut, menggemparkan keluarga dan masyarakat.

Saat ditemukan, ada sepucuk surat yang diduga ditulis oleh Mahira.

Namun pihak keluarga menyebut ada kejanggalan dalam surat tersebut.

Baca juga: Ditemukan Tewas di Kamarnya di Samarinda, Polisi tak Temukan Tanda Kekerasan di Tubuh Jianto

Mahira Dinabila ditemukan meninggal di dalam rumah keluarga angkatnya di Komplek Rivera, Kecamatan Medan Amplas, Medan.

Jasad korban ditemukan sudah menjadi tengkorak namun masih dalam keadaan utuh.

Sejumlah kejanggalan terkait kematian korban masih terus mengundang tanda tanya.

Lantas siapa pelaku sebenarnya yang tega menghabisi nyawa Mahira Dinabila? Benarkah lantaran motif harta warisan?

Keluarga kandung korban menemukan sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian mahasiswi semester dua tersebut.

Kabar tewas

Pariono, ayah kandung Ira, sapaan Mahira, mengaku kaget mendapat kabar anaknya meninggal.

Pariono pertama kali mendapatkan kabar duka itu dari pihak keluarga angkat Ira pada 3 Mei 2023. Pariono langsung mendatangi rumah keluarga angkat Ira.

"Waktu itu saya lihat korban ini sudah terbungkus, lalu ada pihak kepolisian menyuruh saya ngambil Baygon, karena enggak ada yang berani ngambil," kata Pariono, Senin (8/5/2023).

"Baygon semprotan, bukan botol Baygon, posisinya tertutup rapat. Saya ambil, saya serahkan kepada polisi. Habis itu polisi menanyakan barang bukti lagi sebuah handphone milik Mahira, tapi ditahan oleh bapak angkatnya, tidak diberikan kepada polisi," sambungnya.

Baca juga: Asyik Bermain di Parkiran Rumah Sakit, Balita 4 Tahun di Samarinda Tewas Terlindas Minibus

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved