Peserta MTQ Didiskualifikasi

Tuan Rumah MTQ Kecewa Keputusan LPTQ Kaltim Diskualifikasi Guru Ngaji Asal Balikpapan

Tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-44 kecewa atas keputusan Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur

TRIBUNKALTIM.CO/ARY NINDITA
ILUSTRASI- Tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-44 kecewa atas keputusan Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur.TRIBUNKALTIM.CO/ARY NINDITA 

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN- Tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-44 kecewa atas keputusan Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur.

Pasalnya, LPTQ Kaltim telah melakukan diskualifikasi kepada salah satu peserta bernama Muhammad Yusuf, yakni Kafilah yang berasal dari Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Asisten I Bidang Pemerintahan Kota Balikpapan, sekaligus Ketua I Panitia Pelaksana (Panpel) MTQ ke-44 Kaltim, Zulkifli memaparkan bahwa Kafilah Kota Balikpapan merasakan sesuatu yang tidak nyaman dengan LPTQ Provinsi Kaltim.

Meski sebelumnya, sudah menyatakan bahwa Kota Balikpapan sami’na wa’atona dengan keputusan para ulama dalam penyelenggaraan MTQ ke-44 Kaltim, terkait dugaan peserta yang berasal dari luar daerah.

Baca juga: Ketua Panpel MTQ Kaltim Bingung Keputusan LPTQ Kaltim Diskualifikasi Kafilah Balikpapan

Baca juga: BREAKING NEWS: 2 Tahun Jadi Guru Ngaji, Kafilah Asal Balikpapan Didiskualifikasi LPTQ Kaltim

“Kami merasakan bahwa, petugas LPTQ Kaltim hanya mengakomodir laporan dari pihak lain tentang Balikpapan. Tapi tidak mau mendengar, menerima atau mengakomodir, klarifikasi yang diberikan Kota Balikpapan,” ujarnya, Jumat (19/5/2023).

Padahal, kata Zulkifli, pihaknya menginginkan ada perimbangan dalam menanggapi laporan tersebut.

Di mana, klarifikasi dari Kota Balikpapan yang harusnya juga ditindaklanjuti sepanjang memang sebuah kebenaran.

“Misalnya, dari beberapa nama yang muncul akan diskualifikasi. Kami menemukan diantaranya satu nama yang tidak mungkin didiskualifikasi,” urai Zulkifli.

Bahkan, ia sudah menyampaikan dalam forum resmi dalam rapat pada (17/5/2023) di Hotel Platinum, Kota Balikpapan.

Dalam rapat tersebut, 9 Kafilah Kabupaten/Kota Kaltim juga sudah dapat memahami dan memaklumi tentang penjelasan Kafilah Kota Balikpapan.

Baca juga: Nama Peserta MTQ Kafilah Balikpapan Diprotes, LPTQ Angkat Suara

"Hal itu untuk dipertimbangkan, bahkan kapan perlu yang bersangkutan berani mubahalah, siapa yang benar Muhammad Yusuf atau Verifikator Peserta MTQ/LPTQ," kata Zulkifli.

"Tapi nyatanya tidak digubris. Sehingga kami menilai LPTQ Kaltim ini terlalu egois, mau menang sendiri dan tidak mau tau tentang penyampaian klarifikasi kami," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved