Berita Paser Terkini

Seorang Calon Jemaah Haji di Paser Bersyukur Bisa Berangkat Tahun Ini Usai Tertunda Akibat Pandemi

Salah satu calon jemaah haji mengaku sangat bersyukur lantaran sudah bisa berangkat ke Tanah Suci Mekkah tahun 2023.

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Pasangan Suami Istri (Pasutri) Latif Umar (50) bersama Nur Jannah (47) calon jemaah haji asal Kabupaten Paser saat giat pelepasan Calon Jemaah Haji, di Masjid Agung Nurul Falah, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan, Senin (22/5/2023). TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Salah satu calon jemaah haji mengaku sangat bersyukur lantaran sudah bisa berangkat ke Tanah Suci Mekkah tahun 2023.

Hal itu diutarakan Latif Umar (50) saat Pelepasan Calon Jemaah Haji (Calhaj) oleh Kementerian Agama (Kemenag) Paser, di Masjid Agung Nurul Falah, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Senin (22/5/2023).

Diceritakan, sejak tahun 2010 Ia bersama istrinya Nur Jannah (47) sudah mendaftar di Kantor Kemenag Paser sebagai calon haji.

"Saya daftar haji itu tahun 2010, kalau dihitung dari sekarang itu 13 tahun baru bisa berangkat ke Tanah Suci Mekkah," kata IPDA Latif yang juga sebagai Kanit Patwal Satlantas Polres Paser.

Baca juga: Wali Kota Samarinda Andi Harun Hadiri Pelepasan Jemaah Haji di Samarinda

Nantinya, pada 1 Juni 2023 Ia akan bertandang ke Tanah Suci Mekkah bersama 5 orang keluarganya.

"Alhamdulillah, tadi sudah ikut manasik haji dan hari ini juga sekaligus pelepasan calon jemaah haji," tambahnya.

Sebetulnya, Latif bersama keluarganya sudah bisa berangkat pada tahun 2020 namun kala itu ada penyesuaian pemberangkatan calon jemaah haji akibat Pandemi Covid-19.

Kala itu, kuota jemaah haji di Kabupaten Paser dikurangi 50 persen sehingga yang berangkat 115 jemaah.

Baca juga: Jelang Pemberangkatan Haji, Bandara SAMS Sepinggan Gelar Rapat Airport Security Committte Kedua

"Kalau dikatakan siap, sudah siap semua sebenarnya sejak tahun 2020 cuman mungkin memang belum rejeki untuk berangkat menunaikan rukun islam yang ke lima, karena adanya pengurangan kuota," ucap Latif.

Diakui, tanggal 1 Juni mendatang merupakan moment yang paling Ia tunggu setelah belasan tahun menunggu pemberangkatan.

"Saya merasa sangat bersyukur sekali karena dari belasan tahun kita niatkan untuk menunaikan ibadah haji, baru di tahun ini ada panggilan," tutup Latif. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved