Berita Nasional Terkini

Respon Mahfud MD terkait Surat Terbuka Denny Indrayana tentang Pemakzulan Jokowi, Pernyataan DPR

Respon Mahfud MD terkait surat terbuka Denny Indrayana tentang pemakzulan Presiden Jokowi. Simak pernyataan DPR terkait permintaan mantan Wamenkumham

Editor: Amalia Husnul A
Instagram dennyindrayana99/Tribunnews.com-Taufik Ismail
Kiri: Menkopolhukam Mahfud MD di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, (9/6/2023). Kanan: Foto Denny Indrayana yang diunggah di akun Instagramnya. Respon Mahfud MD terkait surat terbuka Denny Indrayana tentang pemakzulan Presiden Jokowi. Simak juga pernyataan DPR terkait permintaan mantan Wamenkumham ini. 

TRIBUNKALTIM.CO - Surat terbuka Denny Indrayana tentang pemakzulan Presiden Jokowi menjadi perhatian banyak pihak.

Kini, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI (Menkopolhukam) Mahfud MD memberikan tanggapan terkait surat terbuka Denny Indrayana tentang pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut. 

Selain Mahfud MD, bagaimana dengan DPR yang dimintakan Denny Indrayana untuk pemakzulan Presiden Jokowi tersebut? 

Surat terbuka Denny Indrayana yang menyerukan pemakzulan Presiden Jokowi, Menkopolhukam Mahfud MD memberi tanggapan santai. 

"Ya terserah Denny saja lah.

Kan gak ada yang nanggepin juga toh," singkat Mahfud saat ditemui awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (9/6/2023) seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul Mahfud MD Respons Pernyataan Denny Indrayana soal Pemakzulan Presiden Jokowi.

Surat Denny Indrayana untuk DPR

Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM era SBY, Denny Indrayana kembali menyerang Presiden Jokowi.

Sebelumnya eks bakal calon gubernur Kalimantan Selatan ini membocorkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sistem proporsional tertutup dalam Pemilu 2024 mendatang,

Dia sekaligus mengkritik Jokowi cawe-cawe di Pilpres 2024.

Kali ini Denny bersuara lantang meminta Jokowi dimakzulkan.

Di twitter-nya @dennyindrayana, dia mempublikasikan surat terbuka kepada Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) agar menggunakan hak angket untuk melakukan pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Terungkap Alasan Mahfud MD Minta Denny Indrayana Jaga Anies Baswedan Maju Capres di Pilpres 2024

Surat yang ditulis tertanggal 7 Juni 2023 di Melbourne Australia itu ditujukan kepada Pimpinan DPR RI dan berjudul "Laporan Dugaan Pelanggaran Impeachment Presiden Widodo".

Denny Indrayana yang kini berada di Australia itu membenarkan cuitannya di twitter dan mengizinkan untuk mengutip isi suratnya.

Sebagai bukti awal, saya tuliskan kesaksian seorang tokoh bangsa, yang pernah menjadi Wakil Presiden, bahwa Presiden Jokowi sedari awal memang mendesain hanya ada dua capres dalam Pilpres 2024, tanpa Anies Baswedan," kata Denny dikutip pada Rabu (7/6/2023).

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved