Idul Adha

Kebutuhan Sapi untuk Kurban Capai 1.090 Ekor, 900 Ekor Masih Didatangkan Luar PPU

Kebutuhan ternak khususnya sapi untuk kurban di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tahun ini, diperkirakan mencapai 1.090 ekor

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
Kabid Peternakan dan Keswan Dinas Pertanian PPU, Arief Murdiyatno.TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kebutuhan ternak menjelang Idul Adha khususnya sapi untuk kurban di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tahun ini, diperkirakan mencapai 1.090 ekor. 

Pada 2022, total ternak sapi yang disembelih mencapai 1.090 ekor, sedangkan kambing yang disembelih sebanyak 148 ekor.

Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian PPU Arief Murdiyatno mengatakan, bahwa kebutuhan tersebut diperkirakan tidak berbeda jauh dengan kebutuhan tahun ini.

"Kebutuhannya minimal sama, tapi ini masih kita pantau karena terus bergerak," ungkapnya pada Senin (12/10/2023).

Meski demikian, Dinas Pertanian PPU kata dia, tetap berupaya melebihkan jumlah ternak untuk kebutuhan kurban tahun ini.

Baca juga: Jelang Idul Adha 2023, Peminat Sapi Bali di Samarinda Meningkat, Harga Hingga Rp30 Juta

Baca juga: Jelang Idul Adha, DPKH Kaltim Pastikan Stok Sapi Tersedia di Seluruh Kaltim serta bebas PMK

Untuk sapi yang akan disiapkan sekitar 1.100 hingga 1.200 ekor, sedangkan kambing hingga 200 ekor.

Pemenuhan kebutuhan tersebut mulai dilakukan sejak beberapa waktu lalu.

Baik melalui peternak lokal, perusahaan penggemukan maupun yang didatangkan dari luar daerah.

"Untuk yang sudah didata baik dari masyarakat pelaku usaha maupun perusahaan penggemukan itu sudah ada sekitar 750 ekor sapi yang tersedia," jelasnya.

Sedangkan untuk yang berasal dari luar daerah, tahun ini didatangkan setidaknya 900 ekor sapi.

Yang sudah berada di Kabupaten PPU sebanyak 240 ekor, sisanya masih menjalani karantina dan ada yang masih dalam perjalanan.

"Ada juga pemasukan dari luar daerah, ini sudah masuk sekitar Ro240 ekor sapi," lanjutnya.

Baca juga: Keistimewaan Berkurban Sapi atau Kambing saat Hari Raya Idul Adha Menurut Ustaz Abdul Somad

Dinas Pertanian PPU masih mendatangkan sapi dari luar daerah sebab jumlah yang ada pada peternak lokal, belum mampu mengakomodir seluruh kebutuhan masyarakat.

Ternak dari luar daerah diawasi dengan ketat, sebelum masuk ke PPU.

Hal itu agar menjamin tidak ada penyakit menular, yang bisa membahayakan ternak lain, maupun masyarakat PPU sendiri. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved