Ibu Kota Negara
6 Fokus Strategis IKN Nusantara jadi Kota Hutan Berkelanjutan, Berkolaborasi Lintas Negara
Langkah menjadikan Ibu Kota Negara Nusantara atau IKN Nusantara sebagai kota hutan, terus diupayakan Otorita Ibu Kota Nusantara.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Langkah menjadikan Ibu Kota Negara Nusantara atau IKN Nusantara sebagai kota hutan, terus diupayakan Otorita Ibu Kota Nusantara.
Kali ini ada 6 penjelasan soal kolaborasi area strategis untuk menjadi IKN Nusantara sebagai kota hutan berkelanjutan.
Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dorong kolaborasi lintas negara untuk wujudkan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai kota hutan berkelanjutan atau sustainable forest city.
Kolaborasi ini akan difokuskan pada enam lingkup area strategis, yaitu:
Baca juga: Membuat Tempat Pengolahan Sampah Terpadu di IKN Nusantara Dimulai Agustus 2023
- Program reforestasi;
- Konservasi keanekaragaman hayati;
- Mitigasi perubahan iklim dan adaptasi;
- Pengelolaan sumber daya air;
- Pengelolaan perairan dan pesisir;
- serta pengelolaan kawasan lindung.
OIKN berkomitmen untuk memperbaiki lingkungan yang ada saat ini dengan mengubah tren deforestasi menjadi reforestasi.
Baca juga: Bulgaria Tertarik Bisnis Rantai Pasok Industri Pangan di IKN Nusantara
Serta dari penggunaan energi berbasis bahan bakar fosil menjadi energi terbarukan.
Hal ini disampaikan Kepala OIKN Bambang Susantono dalam pertemuan kemitraan “OIKN Forest City Partnership Support Facility,” pada Jumat (16/06/2023) yang mengutip dari ikn.go.id.
Dalam mencapai hal tersebut, Otorita IKN membutuhkan dukungan untuk kolaborasi dari berbagai lembaga internasional.
Karena IKN Nusantara bukan hanya menjadi harapan perubahan bagi Indonesia.
Baca juga: Tata Wilayah Usai Sepaku Jadi IKN Nusantara, PPU Tunggu Penetapan dari Kemendagri
"Namun juga dunia,” kata Kepala OIKN dalam pertemuan yang dihadiri oleh sejumlah duta besar dari berbagai negara dan mitra pembangunan.
Hadir dalam pertemuan tersebut dari Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji.
Ada Duta Besar Finlandia untuk Indonesia Pekka Kaihilahti.
Lalu Duta Besar Spanyol untuk Indonesia Francisco Aguilera Aranda.
Serta delegasi dari Kedutaan Besar Swedia, Kedutaan Besar Inggris, Kedutaan Besar Uni Eropa dan Kedutaan Besar Belanda.
Baca juga: Tarif Penyeberangan Kapal Ferry Balikpapan-Penajam Paser Utara, Lokasinya IKN Nusantara
Selain itu kegiatan ini dihadiri oleh mitra pembangunan yaitu UN Resident Coordinator, UNDP, UNEP, USAID, Ford Foundation, dan GIZ.
Para duta besar yang hadir turut menyampaikan dukungan kepada OIKN dalam mencapai ambisi IKN Nusantara untuk menjadi kota hutan.

Dan tentu saja mewujudkan 65 persen ruang hijau di wilayah IKN Nusantara, Kalimantan Timur.
Baik dengan berbagi pengetahuan maupun dukungan tenaga ahli dari masing-masing negara dalam mewujudkan cita-cita IKN Nusantara. (*)
Indonesia Pamer IKN dan Kereta Cepat Whoosh di Ajang Investasi Global Belt and Road Summit Hongkong |
![]() |
---|
Kementerian PUPR Targetkan Dua Proyek Ikonik IKN Nusantara Tuntas 2025 |
![]() |
---|
Vendor Alat Berat Tagih Pelunasan Pembayaran Proyek Rusun Paspampres IKN |
![]() |
---|
Tren Positif Progress Tol Balikpapan - IKN Nusantara Senilai Rp3,75 Triliun Segmen Bandara Sepinggan |
![]() |
---|
Tak Hanya Balikpapan, Polisi Patroli Skala Besar di IKN Nusantara Kaltim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.