Idul Adha 2023

Diperbolehkan Menggabung Bayar Utang Puasa Ramadhan dan Puasa Arafah, Ini Bacaan Niatnya

Diperbolehkan Menggabung Bayar Utang Puasa Ramadhan dan Puasa Arafah, Ini Bacaan Niatnya

Editor: Nur Pratama
Tribun Solo
Ilustrasi Puasa Arafah. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kurang lebih 1 minggu lagi Hari Raya Idul Adha 2023.

Banyak amalan bisa ditunaikan di dalam bulan Zulhijjah.

Simak tata cara melaksanakan puasa Dzulhijjah yang digabung dengan puasa qadha Ramadhan.

Dzulhijjah merupakan satu di antara bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.

Sementara, puasa Dzulhijjah adalah puasa sunah yang dilakukan pada saat bulan Dzulhijjah.

Puasa Dzulhijjah dilaksanakan pada tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah.

Baca juga: Penjelasan Lengkap Tidak Boleh Memotong Kuku dan Rambut saat Berkurban di Hari Raya Idul Adha

Kemudian, puasa Tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah.

Sementara itu, puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah.

Dosen IAIN Ponorogo, Dr Iswahyudi M Ag, mengatakan umat Islam yang tidak sedang melaksanakan ibadah haji, sebaiknya berpuasa di awal bulan Dzulhijjah.

Apabila tidak sempat, maka dianjurkan untuk berpuasa sehari sebelum Idul Adha.

Lantas, bagaimana hukum menggabungkan puasa Dzulhijjah dengan qadha Ramadhan?

Iswahyudi menuturkan, menggabung puasa qadha Ramadhan dengan puasa sunnah pada bulan Dzulhijjah, itu boleh.

"Kata para ulama mengatakan, dibolehkan untuk berpuasa pada tanggal 9 Dzulhijjah itu, puasa Arafah diniatkan bareng dengan membayar puasa qadha, jadi niatnya gabung," katanya, dilansir YouTube Tribunnews.com.

"Tapi kalau dia niatnya qadha saja bertepatan pada tanggal 9, maka dia pun mendapat sunnah puasa Arafah," lanjutnya.

Niat Puasa Qadha

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved