Berita Balikpapan Terkini
Jeritan PKL Pasar Klandasan Balikpapan Usai Lapak Dipagar, Bilangnya Pro UMKM tapi Menggusur
Para pedagang kaki lima atau PKL di Pasar Klandasan Balikpapan, Kalimantan Timur sampaikan aspirasi di lokasi lapak yang dipagar seng oleh ormas.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo
"Jujur kalau disuruh pindah, kami keberatan. Tapi kalau sekedar ditata ulang, kami siap saja," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, lahan yang didirikan lapak PKL Pasar Klandasan menjadi lokasi yang dipersengketakan antara ahli waris dengan Pemkot Balikpapan.
Hal itu lantaran ahli waris merasa tidak ada kejelasan pembayaran. Alhasil melalui Ormas Gepak Balikpapan, ahli waris berkehendak untuk memagari puluhan lapak PKL.

Pemkot tak Berniat Memindahkan
Sementara itu, Asisten I Setdakot Balikpapan Zulkifli mengamini wacana pembongkaran yang disertai dengan relokasi lapak PKL.
Menurut dia, dulu tidak ada bangunan di pinggir Pantai Klandasan.
Fasilitas Umum (Fasum) yang ditentukan Pemkot Balikpapan di kawasan tersebut, kata dia, berupa lahan terbuka area pantai.
"Fasum kami terbuka untuk area pantai. Jadi kalau berjualan, silakan diatur kembali oleh Disdag. Bagaimana cara berjualannya, seperti Melawai. Jadi tidak ada bangunan," terangnya.
Baca juga: Efek Penutupan Kios Pasar Klandasan Balikpapan oleh Ormas, Pendapatan Pedagang Ikan Menurun
Dengan demikian, lanjutnya, pedagang yang akan berjualan akan disesuaikan dengan wacana revitalisasi pasar masa depan.
"Berarti jualannya khusus dengan pakai media meja, bukan bangunan. Kemudian waktunya yang paling bagus, sore sampai malam hari jualannya," kata dia.
Potensi jadi Wisata Kuliner
Ia menyebut telah berkoordinasi dengan Disdag Kota Balikpapan untuk menata ulang kawasan, yang berpotensi menjadi kawasan wisata kuliner pinggir pantai di tengah kota.
"Di-setting lagi, diperbaiki, ditata ulang atau dipasang lampu-lampu hias tali gantung supaya estetik. Kalau kumuh begitu, akan tertinggal," ulasnya.
Terkait dengan relokasi, kata Zulkifli, hal itu sudah pernah ditawarkan kepada pedagang untuk pindah lapak ke dalam bangunan pasar.
Namun setelah ditinjau, lanjutnya, dinilai belum memungkinkan. Karena suasananya yang tidak mendukung. "Kumuh begitu, tidak ada yang mau makan nanti," ungkapnya.
Baca juga: Kios PKL Pasar Klandasan Ditutup Ormas, Buntut Ahli Waris Minta Hak, Pemkot Singgung Fasilitas Umum
kios Pasar Klandasan dipagar
Pasar Klandasan
Balikpapan
Kalimantan Timur
TribunKaltim.co
lapak
PKL
Ormas
UMKM
Pajak Bumi dan Bangunan Topang PAD Balikpapan, Sumbang Rp150 Miliar |
![]() |
---|
2 Sekolah Negeri di Balikpapan Peroleh Fasilitas e-Learning Classroom, Pendidikan Berbasis Digital |
![]() |
---|
5 Fakta Terbaru Kenaikan PBB di Balikpapan, Walikota Umumkan Tunda, Peradi harusnya Dibatalkan |
![]() |
---|
Kenaikan PBB di Balikpapan Ditunda, Advokat Piatur Pangaribuan: Kenaikan Harus Proporsional |
![]() |
---|
Kenaikan PBB Ditunda, Aliansi Balikpapan Melawan: Sikap Pemerintah Belum Jawab Keresahan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.