Berita Kukar Terkini

Profil Misra Budiarto, Seniman Kukar yang Kini Coba Peruntungan di Kancah Politik

Misra Budiarto AX sudah tidak asing lagi di kalangan seniman Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA
Misra Budiarto AX, ia merupakan seniman sekaligus budayawan kutai yang kini mencoba peruntungannya terjun ke dunia politik praktis, Sabtu (24/6/2023). Sosok pria yang familiar ini mendaftarkan diri menjadi bakal calon legislatif di kontestasi Pemilu 2024. 

Tak hanya menjadi seniman dan budayawan, Misra rupanya juga besar menjadi orang birokrasi di lingkup Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.

Awal karirnya diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), ia ditempatkan di bagian protokol Pemkab Kukar dan protokol DPRD Kukar.

Kemudian, Misra sempat berdinas di Kecamatan Muara Kaman, Dinas Pekerjaan Umum, DPMPTSP, dan menutup karirnya di Dispora sebagai Kepala Bidang Wirausaha Pemuda dan Kepramukaan.

"Saya memang mengajukan pensiun dini, sehingga di tahun 2018 sudah tidak aktif lagi menjadi abdi negara," katanya.

Disela kesibukannya, selama enam tahun Misra diangkat menjadi Ketua Lembaga Pembinaan Kebudayaan Kutai (LPKK). Ia menaungi kelompok seniman, geruk, dan paguyuban.

Berbekal itu, Misra pun secara mandiri membentuk komunitas seni budaya 'Seraong' pada 2006 sampai sekarang.

Baca juga: Mbak Sipon, Istri Wiji Thukul dan Ibunda Seniman Fajar Merah Meninggal Dunia karena Serangan Jantung

Komunitas ini aktif mengisi panggung di berbagai kegiatan budaya. Di antaranya MTQ, kunjungan presiden era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Erau.

Misra juga kerap keliling dunia. Setidaknya, ada 12 negara yang telah ia kunjungi demi mempromosikan potensi wisata dan budaya kutai.

"Ada beberapa kesenian kutai yang sudah dibawa ke luar negeri seperti Spanyol, Italy, Sidney, Moscow, Swiss, Singapura, Thailand, Korea, Brunei," jelasnya.

Misi Misra di Legislatif

Kecintaannya terhadap seni budaya membawa Misra menuju dunia politik. Bukan tanpa alasan, ada keresahan mengenai perkembangan seni budaya kutai di dalam jiwanya.

Kegelisahan inilah yang membuat Misra sampai berani pensiun dini. Ia bahkan sempat bertarung pada Pileg 2019 lalu, namun kurang beruntung. Misra kalah tipis dari koleganya.

Mencoba peruntungan baru, Misra kembali mendaftarkan diri menjadi Bacaleg Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan siap bertarung pada pemilihan legislatif 2024.

Misra punya niat yang besar. Ia ingin kelompok seni budaya, geruk, dan paguyuban yang bertumbuh pesat di Kota Raja bisa diatur secara apik.

Baca juga: Di Balik Kemeriahan Pementasan GSMS, Seniman Paser Beri Catatan untuk Pemda

"Kondisinya sekarang banyak Tari Melayu Jepen yang musiknya asal digarap. Terlalu kotemporer sehingga melupakan seni budaya itu sendiri," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved