IKN Nusantara
Mall, Hunian Terpadu Hingga RS Internasional, Makin Banyak Investor ke IKN Nusantara
Mall, hunian terpadu hingga RS Internasional, makin banyak investor ke IKN Nusantara
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra
TRIBUNKALTIM.CO - Investor makin banyak yang berminat berinstasi di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Bahkan, beberapa diantaranya sudah menyatakan kepada publik akan segera merealisasikan investasinya tersebut.
Ada yang akan membangun kawasan hunian terpadu, rumah sakit internasional, pusat pendidikan, hotel hingga pusat perbelanjaan.
Dilansir dari Kompas.com, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Bambang Susantono menyebutkan hingga 29 Juni 2023, terdapat 256 calon investor telah menyatakan minatnya berinvestasi di Nusantara.
Hal itu dia sampaikan langsung dalam Forum Investasi di IKN yang berlangsung di Hotel Rixos Astana, Kazakhstan, Selasa (4/7/2023).
"Kami menerima sebanyak 256 calon investor menyatakan ketertarikan berinvestasi di IKN melalui letter of interest (LoI) dan akan terus bertambah," ujar Bambang, melalui tayangan di kanal YouTube KBRI Astana.
Investor asing yang menyatakan ketertarikannya ini berasal dari 19 negara.
Namun kebanyakan dari Jepang, Singapura, Malaysia, Amerika Serikat, dan Cina.
Lebih lanjut kata Bambang, para calon investor ini tertarik berinvestasi di infrastruktur sebesar 55 persen, barang dan jasa lainnya (35 persen), energi (29 persen), teknologi (25 persen), properti (17 persen).
Berikutnya sektor pendidikan (16 persen), penyedia utilitas (15 persen), kawasan mixed use (13 persen), pengelolaan limbah (10 persen), kesehatan (9 persen), dan konektivitas (8 persen).
Kepada calon investor, mantan Wakil Menteri Perhubungan ini juga menyampaikan sejumlah insentif yang akan diberikan kepada investor apabila sepakat berinvestasi di ibu kota negara baru Indonesia tersebut.
"Ini ada beberapa insentif yang ditawarkan dari pemerintahan kami untuk memudahkan investasi di Nusantara, contohnya ada tax deduction, super tax deduction, dan juga kami punya nol persen pajak untuk afirmasi UMKM yang ingin mengembangkan di Nusantara," ucap Bambang.
Tak lupa Bambang mengajak para calon investor di Kazakhstan untuk melihat langsung progres pembangunan Ibu Kota Nusantara.
"Saya mengajak Anda semua (calon investor) untuk melihat langsung ke Nusantara.
Karena melihatnya akan percaya," ajaknya.
4.500 Kubik Batu dan Abu Untuk Proyek Jalan IKN |
![]() |
---|
Basuki Hadimuljono Sebut Air di IKN Bisa Langsung Diminum |
![]() |
---|
Sampah di Kawasan IKN Bakal Diolah di TPST Berkapasitas 70 Ton per Hari, 17 Agustus Sudah Siap |
![]() |
---|
Program Makan Siang Gratis Lebih Penting dari IKN, Keluarga Prabowo: Kalau Belum Mampu, Jangan Dulu |
![]() |
---|
Warga yang Lahannya Terdampak Pembangunan IKN Nusantara Dapat Ganti Untung, AHY: Bukan Ganti Rugi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.