Berita Berau Terkini
Sosok 2 Pria Diduga Hamili Anak di Berau, Ternyata Pria yang Dirawat Keluarga Korban dan Ayah Tiri
Sejumlah fakta mengejutkan terkuak dari kisah anak baru gede (ABG) di Berau, Kaltim, yang dihamili 2 pria.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Doan Pardede
TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah fakta mengejutkan terkuak dari kisah anak baru gede (ABG) di Berau, Kaltim, yang dihamili 2 pria.
Pelaku ternyata ayah tiri dan seorang pria yang pernah ditolong dan dirawat orangtua korban.
Seorang ayah tiri Gurita (nama samaran) berusia 38 tahun di Kecamatan Maratua, Kabupaten Berau, ditangkap lantaran melakukan tindakan asusila terhadap anak tirinya yang berusia 17 tahun.
Kapolsek Maratua Iptu Suradi mengatakan, ayah tiri tersebut dilaporkan ke Polsek Maratua pada Sabtu 15 Juli 2023 dan ditangkap pada hari itu juga.
Baca juga: Kondisi Terkini Anak Korban Suami Bakar Istri di Kukar, Selamat tapi Trauma
Berdasarkan pengakuan tersangka, ia sudah melakukan aksi bejatnya itu sejak Desember 2022 lalu.
“Aksi itu ia lakukan ketika korban menginap di rumahnya di Maratua,” ungkapnya kepada Tribunkaltim.co, Selasa (18/7/2023).
Dia juga mengaku tidak hanya melakukan aksinya sekali.
Aksinya itu berkali-kali dilakukan setiap kali korban menginap di rumahnya.
“Dilakukan berkali-kali,” katanya.
Kejadian terungkap pada saat korban kembali ke Tanjung Redeb usai menginap beberapa hari di Maratua.
Ibu korban merasa curiga dengan perubahan perilaku anaknya.
Karenanya, ibu korban bertanya kepada teman korban.

“Teman korban mengatakan kalau korban hamil. Mendengar penjelasan tersebut, ibu korban membawa korban ke rumah sakit. Setelah diperiksa, bahwa benar korban hamil dengan usia kandungan 6 bulan,” jelasnya.
Setelah ditanyai oleh ibunya, korban mengaku bahwa pelaku yang melakukan perbuatan tersebut adalah Gurita, yang merupakan ayah tiri korban, serta Bunglon, orang yang tinggal bersama korban dan keluarganya di Tanjung Redeb.
“Korban juga mengakui bahwa pelaku melakukan tindakan tersebut beberapa kali saat suami ibunya sedang bekerja,” jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.