Berita Berau Terkini
Pemkab Berau Dukung Pelestarian Adat dan Budaya Suku Dayak Kung Kemul, Ini Harapan Bupati
Mubes Suku Dayak Kung Kemul se-Kaltim kembali diadakan. Kali ini diadakan di Kampung Long Lanuk Kecamatan Sambaliung.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Mubes Suku Dayak Kung Kemul se-Kaltim kembali diadakan. Kali ini diadakan di Kampung Long Lanuk Kecamatan Sambaliung.
Mubes tersebut rencananya dibuka oleh Bupati Berau Sri Juniarsih, namun karena berhalangan sehingga diwakili oleh Pj Sekda Berau, Agus Wahyudi.
Pembukaan mubes ditandai dengan pemukulan gong. Agus Wahyudi mengaku bangga Kabupaten Berau dipilih menjadi tuan rumah penyelengaraan mubes tersebut.
Baca juga: Pentas Seni dan Olahraga KKDKB Digelar di Sambaliung, Ajang Silaturahmi Suku Dayak Kenyah Badeng
Diharapkan mubes tersebut juga menjadi penguat persaudaraan antar warga Dayak Kung Kemul dan bersama-sama merumuskan program kerja yang bermanfaat bagi masyarakat.
Terutama dalam upaya merawat persatuan dan kesatuan di atas keberagaman suku dan budaya di Kalimantan tercinta. Dan melestarikan kebudayaan dan adat asli Kaltim.
“Saya berpesan agar senantiasa menjalin sinergi dengan pemerintah daerah untuk mendukung peningkatan SDM khususnya yang berbasis masyarakat adat,” ujarnya kepada Tribunkaltim.co, Rabu (19/7/2023).
Ia juga menyampaikan Perda soal Desa Adat. Yang mana nantinya masyarakat tidak lagi ditempatkan sebagai objek pembangunan, tapi turut memegang kendali sebagai subjek utama pembangunan.
Baca juga: Suku Dayak Angkat Ahok Jadi Kepala Otorita IKN Nusantara? Cek Fakta Sebenarnya
“Apalagi Kaltim sebagai Ibu Kota Negara memiliki potensi adat budaya yang luar biasa tentu membutuhkan SDM yang sangat luar biasa juga,” jelasnya.
Dikatakannya, Suku Dayak sebagai salah satu suku asli di Kabupaten Berau tentunya memiliki tempat tersendiri. Ia berharap organisasi ini menjadi rumah bagi segenap masyarakat Dayak Kung Kemul, yang dapat memfasilitasi seluruh aspirasi.
Besar harapan kolaborasi kebudayaan dapat diperbanyak. Begitu juga dengan iklim toleransi harus terus dirawat.
Ia menaruh harapan besar kepada segenap pengurus baru yang akan dipilih dalam organisasi Suku Dayak Kung Kemul.
“Terutama dalam memberdayakan anggotanya serta masyarakat secara optimal demi kemaslahatan Kalimantan secara umumnya,” tuturnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.