Rendy Berjuang Pertahankan Rumah Tangganya, Timpa Tato Wajah Syahnaz sebagai Bentuk Keseriusan

TRIBUNKALTIM.CO - Rendy Kjaernett berjuang pertahankan rumah tangganya, hapus tato Wajah Syahnaz sebagai bentuk keseriusan.

Imbas perselingkuhannya dengan Syahnaz Sadiqah, Rendy Kjaernett kini harus mati-matian memperjuangkan biduk rumah tangganya bersama Lady Nayoan.

Rendy Kjaernett terus berupaya agar bisa merebut kembali hati sang istri, Lady Nayoan yang sudah telanjur kecewa.

Imbas dari kekecewaan itu, Lady Nayoan pun telah melayangkan gugatan cerai kepada Rendy Kjaernett.

Sidang perdana dengan agenda mediasi pun telah digelar di Pengadilan Negeri Bekasi pada Selasa (18/7/2023) lalu.

"Itu urusan pihak sana. Sekarang saya berjuang untuk dapetin istri saya lagi, mungkin ini cara tunjukin tanggung jawab saya,” ucap Rendy saat ditemui usai mediasi.

Diakui Rendy, dirinya menyadari kesalahannya yang fatal sejak Lady Nayoan membongkar perselingkuhannya dengan Syahnaz.

"Saya sudah sadar, yang saya pikirin, saya melakukan kesalahan besar aja," lanjut dia.

Meski demikian. hingga kini Syahnaz Sadiqah tak kunjung meminta maaf kepada istri Rendy Kjaernett, Lady Nayoan dan anak-anaknya.

Bahkan ketika menyampaikan klarifikasi bersama sang suami Jeje Govinda, Syahnaz sama sekali tak menyinggung soal itu.

Baca juga: Hingga Sidang Perdana Perceraian Rendy, Syahnaz Belum Minta Maaf, Lady Nayoan Tak Mau Ambil Pusing

Syahnaz Prioritaskan Keluarga dan Rumah Tangganya

Rupanya keputusan untuk tidak minta maaf kepada Lady dan anak-anaknya sudah dipikirkan saat Jeje dan Syahnaz saat menyampaikan klarifikasi.

Mereka juga enggan menanggapi pernyataan pihak lain berkait gosip perselingkuhan yang beredar.

"Apakah harus ditanggapi atau tidak. Ditanggapi akan jadi solusi atau malah sahut-sahutan jadi ego," kata Nanda Persada, orang yang dimintai saran oleh Syahnaz dan Jeje, saat hadir sebagai bintang tamu di Rumpi: No Secret.

Yang menjadi prioritas bagi Jeje dan Syahnaz, lanjut Nanda, adalah internal keluarga dan rumah tangga mereka.