Polresta Bulungan Lidik Kebakaran yang Sebabkan Korban Jiwa

TRIBUNKALTIM.CO - Polisi sampai sekarang masih melakukan penyelidikan kebakaran yang menyebabkan korban jiwa di  Desa Tanah Kuning, Kecamatan Tanjung Palas Timur, Bulungan, Kalimantan Utara pada Selasa (25/07/2023) dini hari.

Untuk memastikan penyebab kebakaran, Polresta Bulungan telah menerjunkan tim Inafis untuk melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). 

Kapolresta Bulungan Kombes Pol Agus Nugraha mengungkapkan, hingga kini polisi belum menyimpulkan apa penyebab kebakaran yang menimbulkan satu korban jiwa tersebut.

Sementara itu, informasi yang dihimpun, dugaan sementara penyebab kebakaran karena korsleting arus listrik.

Baca juga: Video Kebakaran di Gunung Bakaran Balikpapan, Menimpa Salah Satu Warung Makan

Baca juga: Kebakaran di Pisangan, Disdamkartan Bontang Terjunkan 50 Personel dan 5 Armada Padamkan Api

Sesuai laporan yang diterima dari lapangan, kata Kapolresta Bulugan, munculnya kobaran api yang langsung membesar itu terjadi saat warga tidur pulas. Termasuk dua orang pemilik rumah yang terbakar.

Warga yang terbangun saat api sudah membesar, dibuat panik. Apalagi lokasi kebakaran yang jauh dan sulit untuk dijangkau.

Sehingga memaksa warga sekitar untuk memadamkan kebakaran itu dengan peralatan seadanya.

Kapolresta Bulungan yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, kobaran api baru bisa dipadamkan sekira lebih dari satu jam kemudian atau sekira pukul 01.30 Wita.

Seperti diketahui, dua rumah di Desa Tanah Kuning RT 12. Rumah panggung berbahan kayu itu merupakan milik dari dua orang lansia, yakni Bahri (60 tahun) dan juga Jamaluddin (80 tahun)

Saat kobaran api mulai membesar, Bahri berhasil menyelamatkan diri keluar dari kobaran api.

Sedangkan Jamaluddin yang diduga tengah tertidur pulas, tak sempat menyelamatkan diri, sehingga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia akibat terpanggang dalam kobaran api di rumahnya.

Agus membenarkan, pada musibah kebakaran itu, telah meninggal dunia satu orang lansia. "Iya benar, jadi korban yang meninggal dunia itu berinisial J berusia 80 tahun," kata Agus dalam keteranganya, Rabu (26/07/2023).

Menurutnya, penyebab pasti kebakaran yang mengakibatkan satu orang tewas terpanggang itu, hingga kini masih terus diselidiki oleh tim inafis Polresta Bulungan.

"Terkait penyebab kebakaran masih kita dalami. Kita sudah kirim inafis ke lokasi untuk menyelidiki kebakaran itu," tandasnya.

Sementara itu, korban yang sudah dievakuasi langsung dilakukan visum. Selanjutnya jenazah korban telag dimakamkan di pemakaman umum Desa Tanah Kuning pada Selasa (25/07/2023).