Kebakaran di KS Tubun Samarinda

Kebakaran di Jalan KS Tubun Dalam Samarinda Diduga Diawali ODGJ Bakar Rumah

Sebanyak 3 bangunan yang terdiri dari 2 rumah tunggal dan 1 bangsal 12 pintu ludes terbakar dalam musibah kebakaran di Jalan KS Tubun Dalam, Samarinda

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda tengah melakukan olah TKP awal di lokasi kebakaran Jalan KS Tubun Dalam, Kota Samarinda, Kamis (27/7/2023). Polisi sudah memasang police line di rumah yang diduga sumber awal api. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sebanyak 3 bangunan yang terdiri dari 2 rumah tunggal dan 1 bangsal 12 pintu ludes terbakar dalam musibah kebakaran di Jalan KS Tubun Dalam, RT 11, Kelurahan Dadi Mulya, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kamis (27/7/2023).

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kota Samarinda Hendra AH mengatakan pihaknya sudah memastikan tak ada korban jiwa ataupun terluka dalam musibah yang terjadi pada Pukul 19.35 Wita tersebut.

Namun terkait dugaan penyebab kebakaran cukup membuat geleng-geleng kepala.

Hendra AH mengungkap, api berasal dari salah satu rumah tunggal yang diduga dibakar oleh pemiliknya sendiri yang merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Baca juga: Satu Jam Berlalu, Api yang Melahap Sejumlah Rumah di Jalan KS Tubun Dalam Samarinda Dapat Dikuasai

Ia menjelaskan, dari keterangan Ketua RT 11, di rumah ODGJ berjenis kelamin pria itu memang dipenuhi barang-barang bekas.

Sehari-harinya pria itu berada di simpang Siradj Salman ataupun sejumlah perempatan lainnya untuk mencari barang bekas.

"Jadi ODGJ itu katanya membakar rumahnya sendiri. Kenapa apinya cepat besar? Karena banyak barang bekas mudah terbakar dan juga rumahnya berbahan dasar kayu," beber Hendra AH.

Selain itu, musibah kali ini nyaris menyebabkan korban jiwa lantaran di saat itu sebagian penghuni sudah mulai terlelap.

"Jadi petugas kami sampai harus menggedor dan mendobrak pintu untuk menyadarkan pada penghuninya," ungkapnya.

Baca juga: Kebakaran KS Tubun Dalam Samarinda, Hawa Panas Terasa Hingga Belasan Meter

Ia juga mengungkap area yang habis terbakar memang bangunan bermaterial kayu.

"Selain area itu, api tidak menyebar ke mana-mana karena dikeliling rumah beton," paparnya.

Akibat musibah ini tercatat 14 Kepala Keluarga dengan 55 jiwa kehilangan tempat bernaung.

Tepat Pukul 21.40 Wita seluruh personel pemadam kebakaran gabungan (PMK) sudah meninggalkan lokasi kebakaran.

Saat ini jajaran Polsek Samarinda Ulu bersama Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda tengah melakukan olah TKP awal guna mengungkap penyebab pasti kebakaran yang berhasil dikuasai pada Pukul 20.30 Wita tersebut. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved