Ibu Kota Negara

Pembangunan IKN Nusantara, Rencana Menteri PUPR demi Persiapan 17 Agustus 2024, Target Istana Negara

Terkait pembangunan IKN Nusantara, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengungkap rencana untuk persiapan 17 Agustus 2024. Target Istana Negara

Editor: Amalia Husnul A
Dok. BAGIAN HUKUM DAN KOMUNIKASI PUBLIK DIREKTORAT JENDERAL PERUMAHAN KEMENTERIAN PUPR
Ilustrasi. Rumah tapak jabatan menteri di IKN. Terkait pembangunan IKN Nusantara, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengungkap rencana untuk persiapan 17 Agustus 2024. Target Istana Negara 

TRIBUNKALTIM.CO -  Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono terus menjelaskan kelanjutan pembangunan di IKN Nusantara, Kalimantan Timur (Kaltim).

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono juga mengungkap rencana untuk persiapan Upacara HUT Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2024 yang disebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan digelar di IKN Nusantara, Kaltim.

Saat ini, menurut Menteri PUPR progres pembangunan IKN Nusantara masih sesuai dengan jadwal. 

Basuki Hadimuljono mengatakan hingga saat ini, progres konstruksi infrastruktur dasar Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Tahap 1 telah mencapai 36 persen dan seluruh kegiatan masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan (on schedule).

Pernyataan ini disampaikan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono saat meninjau progres pembangunan infrastruktur dasar IKN Nusantara termasuk bangunan kantor pemerintahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di Kalimantan Timur, Jumat (28/7/2023).

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan Istana Negara dan Kantor Presiden akan rampung pada Juli 2024.

"Di depan kawasan Istana Presiden terdapat plaza dan lapangan upacara.

Kita harapkan akhir Desember 2023 tempat upacaranya sudah selesai, sedangkan Istana Negara dan Kantor Presiden akan selesai pada Juli 2024.

Sehingga Insya Allah jika Presiden berencana upacara 17 Agustus 2024 sudah bisa," kata Basuki dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/7/2023).

Basuki mengatakan, pihaknya fokus untuk pengembangan KIPP di Zona 1A.

Sebab, Kementerian PUPR mendapat amanah untuk pembangunan infrastruktur dasar menggunakan dana APBN.

Menurut dia, infrastruktur dasar dan gedung pemerintahan di KIPP merupakan modal bagi Otorita IKN Nusantara untuk membangun kepercayaan publik dan menarik investor untuk berinvestasi.

"Saya mendapat informasi bahwa beberapa investor sudah akan masuk dan segera mulai konstruksinya (groundbreaking), seperti kantor BUMN, Bank Indonesia, Pertamina, Rumah Sakit Hermina, dan hotel," ujarnya.

Baca juga: Daftar 6 Dugaan Maladministrasi Pertanahan di IKN Nusantara, Ombudsman Beri Waktu 30 Hari bagi OIKN

Di samping itu, Basuki meninjau pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri dengan progres 18,26 persen dan Kantor Kementerian Koordinator 1 mencapai 9,8 persen.

Ia mengatakan, kawasan tersebut mulai dihijaukan dan ditanami pohon-pohon rindang.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved