Berita Nasional Terkini

Ditemukan Cincin di Kerongkongan Mahasiswa UI yang Dibunuh Senior, Polisi Ungkap Hasil Otopsi

Ditemukan cincin di kerongkongan mahasiswa UI yang dibunuh senior, polisi ungkap hasil otopsi.

TribunJakarta
Kamar kos MNZ (19) (kiri). AAB (23) saat ditahan polisi. Ditemukan cincin di kerongkongan mahasiswa UI yang dibunuh senior, polisi ungkap hasil otopsi. 

"Pada hari Kamis pagi, pelaku membeli plastik hitam yang biasa digunakan untuk tempat sampah dan kapur barus, kemudian ia datang lagi ke kosan korban merapihkan barang-barang termasuk mengepel darah korban," ujar Nirwan dalam ungkap kasusnya di Polres Metro Depok, Sabtu (5/8/2023).

Setelah rampung merapihkan kamar kos korban, pelaku pun mengikat jasad korban menggunakan lakban.

"Kemudian tangan korban diikat tangannya pakai lakban dan jasadnya dimasukan ke dalam kantong plastik hitam itu lalu diikat lagi hingga membentuk pocong dan disimpan di kolong tempat tidur, baru setelah itu pelaku pergi," ucapnya.

"Pada hari Kamis pagi, pelaku membeli plastik hitam yang biasa digunakan untuk tempat sampah dan kapur barus, kemudian ia datang lagi ke kosan korban merapihkan barang-barang termasuk mengepel darah korban," ujar Nirwan.

Setelah menyimpan jasad korban ke kolong kasur, pelaku juga menaburkan kapur barus untuk mengilangkan bau amis dari darah korban.

"Untuk menghilangkan bau ya (ditaburi kapur barus) karena kan darah itu amis ya, kemudian ini kapur barusnya ditaburkan di sekitar lokasi kejadian," bebernya.

4. 10 Luka Tusukan

Hasil otopsi menunjukan korban pembunuhan Mahasiswa UI berinisial MNZ (19) menderita 10 luka tusuk di sekujur tubuhnya.

AKP Nirwan Pohan, mengatakan pelakunya AAB (19) juga sudah menyiapkan sebilah pisau lipat untuk menghabisi nyawa korban.

"Iya pelaku ini sudah menyiapkan pisau di jok motor, setelah itu dikeluarkan disimpan di kanton celana setelah tiba di kos korban," ujar Nirwan.

"Kurang lebih ada 10 tusukan (pada tubuh korban)," sambungnya lagi.

Sementara itu, pelaku sendiri tak tahu persis berapa kali ia melakukan penusukan.

"Saya enggak menghitungnya, karena korban sempat melawan," ucapnya saat dihadirkan dalam ungkap kasus.

5. Takut Dihantui Korban

Pasca menghabisi nyawa juniornya MNZ (19), AAB (23) terus dihantui rasa takut hingga terbawa ke alam mimpi.

Dalam mimpinya, AAB didatangi oleh MNZ yang mengancam akan membalas perbuatan kejinya.

Baca juga: Terbaru! Kematian Mahasiswa UI Akseyna Ahad Dori Mengemuka Lagi Gara-gara Kasus Subang Tak Terungkap

Hal ini juga yang menjadi faktor AAB urung menjual barang-barang milik MNZ seperti Macbook hingga Iphone yang telah berhasil ia curi.

"Niatnya mau dijual (barang-barang korban) tapi belum sempat, karena pelaku ini sejak kejadian itu ketika tertidur didatangi korban di mimpinya dan pelaku diancam dibunuh oleh korban dalam mimpinya," ujar Wakasat Reskrim Polrestro Depok, AKP Nirwan Pohan, saat memimpin ungkap kasusnya, Sabtu (5/8/2023).

Bahkan saking takutnya, Nirwan mengatakan pelaku juga sempat berpikir untuk mengakhiri hidup.

"Pelaku bahkan sempat terpikir mau bunuh diri karena dikejar oleh korban di dalam mimpinya," tuturnya.

Senada dengan Nirwan, pelaku pun mengungkapkan isi mimpinya pasca menghabisi nyawa korban.

"Mimpi itu adalah pertanda, beberapa waktu lalu saya ditangkap terus dibunuh sama korban dan disaksikan banyak orang," ujar AAB di lokasi yang sama. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI SINI

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 5 Pengakuan Pembunuh Mahasiswa UI di Kamar Kos, Terinspirasi Film Narcos hingga Dihantui Korban

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved