HUT Kemerdekaan RI

15 Contoh Pidato atau Teks Sambutan Ketua RT/Panitia 17 Agustus Singkat untuk Acara HUT ke-78 RI

Simak contoh pidato sambutan 17 Agustus yang bisa digunakan untuk Ketua RT maupun ketua panitia dalam rangka HUT ke-78 RI.

canva
Ilustrasi. Simak contoh pidato sambutan 17 Agustus untuk Ketua RT atau ketua panitia yang bisa jadi referensi. 

Pada 17 Agustus 1945 tepatnya 78 tahun yang lalu pada pukul 10.00 WIB pendeklarasian kemerdekaan Republik Indonesia secara resmi diproklamasikan. Hal ini menandakan bahwa seluruh rakyat Indonesia menyatakan bahwa kami telah merdeka dan sudah tidak terikat dengan penjajahan Negara lain.

17 Agustus, seluruh rakyat Indonesia selalu memperingati kemerdekaan, dengan sangat menyenangkan. Ada banyak sekali kegiatan yang dilakukan pada hari itu, misalnya mengadakan lomba, seperti Panjat Pinang dan lainnya.

Dan hal yang paling utama adalah pada setiapa tanggal 17 Agustus seluruh instansi mengikuti upacara bendera yang dipimpin oleh seorang yang yang menjadi orang terhormat disuatu daerah lembaga dan sebagainya.

Misalnya saja di Istana Merdeka, disana Presiden RI langsung yang menjadi pemimpinj upacara.

Mari kita coba merenungkan pernyataan yang telah dilontarkan oleh presiden pertama kita yaitu Ir Soekarno yang pernyataannya bermakna: “Berikan aku arang tua 1000 orang, maka akan kucabut gunung semeru dari akarnya, dan berikan aku 1 pemuda, maka akan kuguncangkan dunia”.

Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya

Jadikanlah deritaku saat ini sebagai kesaksian, kalau berkuasanya seorang presiden hanya sementara, karena Kekuasan yang langgeng adalah kekuasan rakyat. kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.”

Menghormati jasa para pahlawannya adalah ciri – ciri Negara yang besar.

Marilah kita mencba merenungkan apa yang telah disampaikan oleh bapak presiden pertama kita itu. Sekian yang bisa saya sampaikan, wassalamualaikum warahmutulohi wabarakatuh

2. Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hadirin sekalian yang kami muliakan!
Merdeka! Merdeka! Merdeka!

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala, karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, pada hari ini kita semua masih diberi kesempatan untuk ikut serta memeriahkan acara hari ulang tahun kemerdekaan Negara Republik Indonesia yang ke-78 dalam keadaan sehat wal-afiat.

Selanjutnya dengan memperingati hari ulang tahun kemerdekaan kita ini kami berharap, semoga kita lebih meningkatkan rasa cinta kita pada tanah air dan bangsa, lebih meningkatkan daya juang kita terhadap bangsa dan negara, lebih mempersatukan jiwa dan segenap raga kita untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

Hadirin sekalian yang berbahagia, jika kita kenang perjuangan para pahlawan tahun 1945 maka terlintas jelas di benak kita bahwa semangat pertempuran yang bagaikan api yang tak kunjung padam itu begitu hebat menyatu pada jiwa para pahlawan pejuang 45 itu.

Namun demikian tak kalah pentingnya dengan peran kita semua sekarang ini.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved