Ibu Kota Negara

Pengamat Soroti Pembangunan IKN Nusantara, Masih Pakai Dana APBN hingga Kaitan dengan Pilpres 2024

Pengamat sorot nasib pembangunan IKN Nusantara, masih menggunakan dana APBN hingga kaitannya dengan Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024

Editor: Amalia Husnul A
Kontan.co.id/Baihaki
Ilustrasi pembangunan di IKN Nusantara. Pengamat sorot nasib pembangunan IKN Nusantara, masih menggunakan dana APBN hingga kaitannya dengan Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 

TRIBUNKALTIM.CO - Pengamat soroti pembangunan IKN Nusantara, di Kalimantan Timur (Kaltim).

Di antara sorotannya adalah terkait dengan anggaran untuk pembangunan IKN Nusantara yang hingga saat ini masih menggunakan dana APBN.

Penggunaan dana APBN untuk pembangunan IKN Nusantara ini berpeluang mempunyai kaitan dengan Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda membahasa pembangunan IKN Nusantara dalam Diskusi Forum Legislasi di DPR RI, Selasa (15/8).

Ia memperkirakan pembangunan IKN Nusantara akan menjadi salah satu topik dalam Pidato Presiden Jokowi dalam Sidang MPR dan DPR RI hari ini, Rabu, 16 Agustus 2023.

Seperti yang diketahui, Jokowi akan membahas Nota Keuangan Pengantar Rancang Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024 dalam Rapat Tahunan DPR dan MPR RI pada 16 Agustus 2023.

Nah, ini akan menjadi APBN terakhir Presiden Jokowi.

 "Kemungkinan besar besok ada pembahasan mengenai IKN. IKN ini menarik sekali kan," katanya seperti dikutip TribunKaltim.co dari kontan.co.id.

Terlepas dari pidato Jokowi, Ekonom Indef tersebut menyoroti pembangunan IKN Nusantara yang saat ini masih mengandalkan uang dari APBN.

Menurutnya, hal tersebut akan membahayakan APBN dan akan menjadi beban bagi pemerintahan selanjutnya.

"Nah ini cukup berbahaya, kalau kita kaitkan dengan Pilpres mendatang, itu cukup menjadi beban juga bagi pemerintahan selanjutnya untuk melanjutkan proyek IKN ini," katanya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa pemerintah akan mengalokasikan anggaran prioritas untuk mendukung transformasi ekonomi nasional di 2024 pada kisaran Rp 1.775,9 triliun hingga Rp 2.044,8 triliun.

Salah satunya adalah untuk anggaran infrastruktur yang direncanakan sekitar Rp 396,9 triliun hingga Rp 477,5 triliun.

Baca juga: 8 Perusahaan Segera Mulai Pembangunan di IKN Nusantara, Ada yang Investasi Rp 10 T

Anggaran ini salah satunya akan dialokasikan untuk mendukung percepatan penyelesaian pembangunan IKN secara bertahap dan berkelanjutan (infrastruktur konektivitas).

Investor Terkendala

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved