Bendera Merah Putih Raksasa Terbentang di Tengah Perempatan Lembuswana Samarinda

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Bendera Merah Putih raksasa kembali dibentangkan di tengah simpang empat Lembuswana Samarinda dalam momentum HUT ke 78 Kemerdekaan RI, Kamis, 17 Agustus 2023

Sang Saka Merah Putih berukuran 35×24 Meter itu dikibarkan tepat Pukul 10.17 Wita oleh siswa siswi SMK Kehutanan.

Tak hanya pelajar, ratusan orang yang terdiri dari komunitas, relawan, ormas dan para pengendara yang melintas.

Juga turut hadir sejenak untuk membentangkan bendera kebangsaan Republik Indonesia tersebut.

Baca juga: HUT Kemerdekaan ke-78 RI, Andi Harun: Perjuangan Belum Berakhir dan Masih Banyak PR

Upaca singkat itu berlangsung khidmat dan membakar semangat kemerdekaan semua orang yang hadir.

Dengan bangga ratusan simpatisan itu menyanyikan lagu Indonesia Raya secara serempak ketika tanda pembacaan Proklamasi Kemerdekaan berbunyi.

"Bangga jadi Indonesia. Senang lihat kekompakan seperti ini," haru Maya (38), salah seorang pengendara yang melintas.

Pelaksanaan upacara singkat itu sendiri diiniasi oleh Syarifudin Amir bersama komunitas Campervan Indonesia Chapter Kaltim dan Fun Family Camp.

Baca juga: Makna Ceremony on The Road Bagi Pemkab Kutim dalam HUT Kemerdekaan ke-78 RI

Rupanya bendera raksasa yang dibentangkan tersebut merupakan hasil jahitan tangan pelaku usaha asal Jakarta tersebut.

Ia mengatakan, butuh waktu 12 hari untuk menyelesaikan bendera yang menghabiskan 17 rol benang merah dan putih tersebut.

"Saya jahit langsung di pabrik produksi saya yang ada di Jakarta," beber Syarifudin Amir kepada TribunKaltim.co.

Untuk diketahui, bendera yang dibentangkan pada 17 Agustus 2023 ini jauh lebih besar dari tahun sebelumnya, yang berukuran 25×19 meter.

Baca juga: Semarak HUT Kemerdekaan ke-78 RI, Kapolres Paser Ajak Bersatu tak Mudah Dipecah Belah

"Saya perbesar karena setelah diukur, ukuran yang baru ini (36×24 meter) lebih pas di tengah perempatan Lembuswana. Yang lama saya sumbangkan kepada SMK Kehutanan Samarinda," jelasnya lagi.

Kegiatan untuk membangkitkan semangat kemerdekaan ini merupakan kali kedua terlaksana di ibu kota Provinsi Kalimantan Timur ini.

Amir, sapaan akrabnya menegaskan tujuan mengadakan kegiatan tersebut adalah untuk membangkitkan semangat dan menunjukan bahwa masyarakat Kalimantan Timur.