Video Viral

Bahaya, Rusia Tuduh AS Ciptakan Senjata Biologis Pakai Virus, Punya Lab di Ukraina

Bahaya, Rusia tuduh Amerika Serikat ciptakan senjata biologis pakai virus, punya laboratorium di Ukraina

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur

Mosi itu ditolak oleh Dewan Keamanan PBB, dengan AS, Inggris, dan Prancis memberikan suara menentangnya.

Kandidat calon presiden dari Partai Demokrat Robert F. Kennedy Jr. mengklaim AS telah mengalihdayakan beberapa penelitian senjata biologisnya kepada otoritas Ukraina setelah kudeta Maidan 2014.

Menurut Kennedy, program bioweapons beroperasi dengan kedok studi ilmu kehidupan.

"AS telah mendirikan laboratorium biologi di Ukraina untuk tujuan mengembangkan senjata biologis bagi Pentagon," klaim Robert Kennedy Jr., seperti diberitakan CGTN News.

"Bioweapons itu menggunakan semua jenis biologi sintetik baru dan teknologi CRISPR dan teknik rekayasa genetika yang tidak tersedia untuk generasi sebelumnya," kata Kennedy Jr. kepada komentator politik konservatif Tucker Carlson di jejaring sosial X.

"Ketika Undang-Undang Patriot membuka kembali perlombaan senjata biola pada tahun 2001, Pentagon mulai memasukkan banyak uang ke dalam senjata biologi," tambahnya.

Sementara itu, AS membantah mengoperasikan laboratorium biowarfare di Ukraina. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved