Jadwal Groundbreaking 7 Perusahaan Swasta di IKN Nusantara

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Inilah jadwal groundbreaking 7 perusahaan swasta di IKN Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. 

Beberapa investor swasta melirik investasi di kawasan IKN Nusantara atau Ibu Kota Negara Indonesia yang baru, menggantikan Kota Jakarta. 

Kegiatan seremonial peletakan batu pertama pembangunan ini nantinya direncanakan akan dihadiri orang nomor satu di Republik Indonesia. 

Ya, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo akan melakukan kunjungan ke IKN Nusantara.

Baca juga: Kodam VI Mulawarman Bakal Terjunkan 240 Pasukan Untuk Amankan Pembangunan IKN Nusantara

Yakni diagendakan hadir untuk melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pada tujuh perusahaan swasta Indonesia.

"Kita harapkan satu bulan ke depan nanti akan mulai terlihat adanya groundbreaking, ataupun swasta-swasta yang akan mulai membangun di lapangan," ujar Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, Rabu (23/8/2023).

"InsyaAllah, beliau (Presiden Jokowi) langsung (yang akan melakukan groundbreaking)," ucapnya.

Seperti diketahui, bahwa tujuh perusahaan swasta Indonesia dikabarkan dalam persiapan groundbreaking, atau peletakan batu pertama di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca juga: Pandangan DPR RI pada RUU IKN Kala Berkunjung Langsung ke IKN Nusantara

Di mana fase kesepakatan para investor swasta domestik tersebut, sektornya melengkapi pembangunan fisik yang sudah dibangun oleh pihak Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Di antaranya fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, mall, hunian hotel, training center (pusat pelatihan) PSSI dan lain sebagainya.

Kemudian juga ada beberapa nanti yang sifatnya membangun tempat-tempat yang bisa membuat kedekatan sosial di IKN ini.

"Karena kita ingin orang pindah di sini happy," ulas Bambang.

Baca juga: Mengintip Beberapa Proyek Raksasa Tahap 2 Pembangunan IKN Nusantara 

Di tempat terpisah, Deputi Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono mengatakan tujuh perusahaan tersebut termasuk kelompok konsorsium.

"(Tujuh perusahaan termasuk kelompok konsorsium) itu yang sudah menyatakan (komitmen membangun) dan sudah berproses untuk pembangunan di IKN," ulasnya.

"Jadi itu (tujuh perusahaan) yang saat ini sudah terprogres dan kita lagi dorong betul," tegasnya.

"Supaya sekitar sebelum kuartal IV paling enggak (sudah groundbreaking)," pungkasnya. (*)