Berita Nasional Terkini

Gibran Tanggapi Santai soal Laporan Dugaan KKN dan Pencucian Uang ke KPK: Silahkan Buktikan Saja

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menanggapi dengan santai soal laporan dugaan KKN dan pencucian uang ke KPK:Silahkan buktikan saja.

TribunKaltim.co/Fransiskus Adhiyuda
Wali Kota Solo yang juga kader PDI Perjuangan (PDIP) Gibran Rakabuming Raka saat ditemui di sela-sela mendampingi Ganjar berkeliling Kabupaten Bogor di Saung Berkah, Cibinong, Sabtu (22/7/2023). Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menanggapi dengan santai soal laporan dugaan KKN dan pencucian uang ke KPK. 

Ayah Jan Ethes Srinarendra mengaku, tidak khawatir dengan tuduhan KKN.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Solo, Jawa Tengah, Selasa (22/8/2023).
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Solo, Jawa Tengah, Selasa (22/8/2023). (KOMPAS.com/Labib Zamani)

"Khawatir apa? Nggak (khawatir). Ya dibuktikan aja kalau ada buktinya yang valid, ya," kata suami Selvi Ananda ini.

Sebelumnya, pendiri Partai Ummat Amien Rais dan mantan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Rizal Ramli beserta rombongan mendatangi gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kedatangan Amien dan Rizal diiringi rombongan mahasiswa, kelompok masyarakat, hingga emak-emak.

Baca juga: Disebut Sangat PSI, Gibran Rakabuming Panik, Langsung Nolak dan Tunjukkan Gesture Banteng

Selain itu, tampak pula Pengamat politik/dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedillah Badrun dalam rombongan tersebut.

Pantauan Kompas.com, rombongan Amien ini tiba sekitar pukul 13.25 WIB, Senin (21/8/2023).

Pada pokoknya, Amien dan Rizal mengingatkan agar KPK betul-betul memberantas korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Pendiri Partai Ummat Amien Rais dan mantan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Rizal Ramli mendatangi gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Senin (21/8/2023).
Pendiri Partai Ummat Amien Rais dan mantan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Rizal Ramli mendatangi gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Senin (21/8/2023). (KOMPAS.com/Syakirun Ni'am)

Sementara itu, Ubedillah Badrun mengatakan, kedatangannya juga bermaksud untuk menagih laporan dugaan KKN hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait dua anak Presiden Joko Widodo yakni Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

"Hari ini kita menagih janji dan menambah beberapa informasi yang harus ketemu langsung dengan pimpinan KPK, tdak bisa diwakilkan yang lain," kata Ubedillah saat ditemui awak media di KPK.

Baca juga: Kopdarnas Partai Besutan Grace Natalie Dihadiri Gibran, Budiman Sudjatmiko Bantah Pindah ke PSI

Ubedillah mengatakan, KPK semestinya bisa menindaklanjuti laporannya karena kasus itu melibatkan pejabat.

Selain itu, ia juga mengaku telah memberikan barang bukti yang bisa dipertanggungjawabkan secara hukum.

"Seharusnya sudah bisa melanjutkan laporan itu," tutur Ubedillah.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved