Berita Balikpapan Terkini

Rencana Bangun Pasar Induk di Km 5 Balikpapan Utara, Jadi Titik Gudang Lengkap

Langkah alternatif tersebut, merujuk pada kebutuhan pokok dan sarana prasarana (sarpras) penunjang kebutuhan pokok di Kota Balikpapan.

|
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
HO/Uniba
Seminar Ekonomi yang dihadiri oleh Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan, Haemusri Umar; Sekretaris Bappeda Litbang Balikpapan, Achmad Syafei di Ballroom Universitas Balikpapan, Kamis (5/9/2023). Muncul rencana bangun pasar induk di Km5 Balikpapan. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan, tengah merencanakan pembangunan pasar induk baru di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Langkah alternatif tersebut, merujuk pada kebutuhan pokok dan sarana prasarana (sarpras) penunjang kebutuhan pokok di Kota Balikpapan yang masih perlu menjadi atensi pemerintah.

Inisiasi tersebut lantas dibahas dalam seminar ekonomi, yang diselenggarakan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Balikpapan, Selasa (5/9/2023).

Dengan mengusung tema Tantangan dan Strategi dalam Menghadapi Arus Perpindahan Penduduk dan Stabilitas Kebutuhan Pokok di Balikpapan Sebagai Upaya Penataan Ekonomi Kota Penyangga Ibu Kota Negara Nusantara (IKN).

Kepala Disdag Balikpapan, Haemusri Umar mengatakan bahwa rencananya pasar induk ini akan dilengkapi dengan cas dan cold storage atau gudang.

Baca juga: Revitalisasi Blok B Pasar Klandasan Tahap Pemancangan Tiang, Alami Deviasi 9,81 Persen

"Jadi kita yang kendalikan barang, kita bisa kirim ke daerah sekitar seperti Penajam, Kutai Kartanegara dan lainnya," ujarnya usai mengikuti seminar, di Ballroom Universitas Balikpapan, Selasa (5/9/2023).

Adapun rencana lokasi pembangunan pasar induk ini berlokasi di km.5 Kariangau, atau tepatnya berdekatan dengan Rumah Pemotongan Hewan (RPH).

"Pembangunan (pasar induk) belum bisa dimulai awal 2024, karena ini baru kita rencanakan Detail Engineering Desain (DED) pada 2024 ini," kata Haemusri

Rencana anggaran yang disiapkan kalau untuk gudang cukup sekitar Rp30 miliar.

"Mudah-mudahan anggaran (pembangunan pasar induk) bisa disupport Pemerintah Pusat," imbuhnya.

Jumlah Penduduk Semakin Masif

Terlebih, Balikpapan sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) turut merasakan dampak adanya peningkatan jumlah penduduk yang semakin masif.

Kali ini populasi penduduk di Balikpapan telah mencapai 727 ribu jiwa atau meningkat 17 ribu jiwa dalam setahun terakhir.

"Sehingga pemerintah perlu melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah (Pemda) lainnya terutama daerah penghasil," ucapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: 7 Lapak Pasar Pandansari Balikpapan Terbakar, Saksi Dengar Ada Ledakan

Ketua Panitia Seminar Ekonomi, Habib Fajar Saputra mengatakan tema tersebut diusung lantaran kemacaten menjadi persoalan yang serius dari meningkatkan jumlah penduduk di Kota Balikpapan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved