Ibu Kota Negara

Sederet Raksasa Properti di IKN Nusantara Bakal Tanam Beton di 200 Titik, Cek Tujuan Sebenarnya

Sederet perusahaan raksasa properti di IKN Nusantara bakal tanam beton. Jumlahnya tak main-main hingga 200 titik. Cek tujuan mereka sebenarnya.

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara - Sederet perusahaan raksasa properti di IKN Nusantara bakal tanam beton. Jumlahnya tak main-main hingga 200 titik. Cek tujuan mereka sebenarnya. 

Pakuwon Jati pun telah melakukan penandatanganan kesepakatan kerja sama dengan PT Bina Karya (Persero) selaku Badan Usaha Otorita (BUO), pada Jumat (07/07/2023) lalu.

"Kami sudah bangun properti di banyak kota-kota besar di Indonesia.

Sekarang saatnya mulai pembangunan di IKN," ujar Direktur Utama PT Pakuwon Jati Tbk, Alexander Stefanus Ridwan Suhendra, dalam keterangan resmi.

Dia optimistis dengan rencana pembangunan properti tersebut.

Sebab, pengembangan IKN merupakan peluang yang menguntungkan dalam jangka panjang.

keputusan Pakuwon untuk melakukan investasi di IKN didasari oleh posisi Perseroan sebagai salah satu pengusaha properti terbesar di Indonesia.

"Jadi merasa ada kewajiban tersendiri untuk mulai pembangunan terlebih dahulu di ibu kota kita yang baru nanti," pungkas Stefanus.

Baca juga: Kadisporapar Paser Muhsin Palinrungi Masuk Jajaran Direktur di Otorita IKN Nusantara

5. Sinarmas

Dua konglomerat Indonesia akan berinvestasi di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur untuk membangun sejumlah proyek properti.

Konglomerat itu ialah Sugianto Kusuma atau akrab disapa Aguan, pendiri Agung Sedayu Group, dan Anthony Salim selaku pemilik Salim Group yang juga Bos Indomie.

Hal itu diungkapkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia usai groundbreaking pembangunan pabrik di Cikarang, Jawa Barat, Rabu (30/08/2023).

"(Investasi) jalan.

Kemarin kan saya memimpin tim ke IKN dan pengusaha-pengusaha domestik kita seperti Pak Aguan, Pak Anthony Salim," ujarnya

Lanjut Bahlil, mereka berdua akan melakukan pembangunan fasilitas pendukung seperti hotel, restoran, hingga mal.

Namun dia tidak menyebutkan secara rinci total nilai investasi para pengusaha nasional itu di IKN. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Perusahaan Siap Garap 200 Tower Rusun di IKN, Ada Summarecon hingga Ciputra" (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved