Berita Balikpapan Terkini
Dirut Bulog Budi Waseso Pastikan Ketersediaan 2 Ribu Ton Beras di Gudang Bulog Balikpapan Cukup
Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Budi Waseso meninjau pasokan beras di Gudang Bulog, Gunung Malang, Klandasan Ilir, Kota Balikpapan
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Budi Waseso meninjau pasokan beras di Gudang Bulog, Gunung Malang, Klandasan Ilir, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (23/9/2023).
Turut mendampingi Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalimantan Timur, Siti Farisyah Yana dan Pimpinan Wilayah Bulog Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Amrullah.
Pantauan TribunKaltim.co, tampak Dirut Bulog Budi Waseso tengah memperhatikan pekerja yang sedang menimbang dan mengemas beras ke dalam karung.
Tak sekadar meninjau, Dirut Bulog Budi Waseso lantas menyalurkan secara langsung Bantuan Pangan (Bapang) beras kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Baca juga: Agenda Presiden Jokowi ke Gudang Bulog Balikpapan, Tinjau Pasokan Beras Bantuan Pangan
Baca juga: Bulog Kaltimtara Salurkan Bapang Beras, Ada Daerah yang Didrop 3 Bulan Sekaligus
Berdasarkan data yang dihimpun dari Bulog Kanwil Kaltimtara, stok beras di Gudang Bulog Balikpapan terdapat total 2.198 ton persediaan beras.
Kemudian terdapat 10.844 total penerima bantuan pangan di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Di mana, Dirut Bulog Budi Waseso terdapat 134 ton per bulan dalam proses penyaluran bapang untuk wilayah Kalimantan Timur.
"Disini (Gudang Bulog Balikpapan) sudah tersedia lebih dari 2000 ton (pasokan beras). Sehingga ini cukup untuk beberapa bulan (ke depan)," ujarnya.
Dirut Bulog Budi Waseso mengatakan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pasar (SPHP) atau operasi pasar bisa menekan harga beras yang masih berkategorikan mahal di Kaltim.
"Sudah kita lakukan operasi pasar (SPHP), adanya bantuan ini nanti pasti akan turun (harga beras)," ucapnya.
"Masyarakat juga bisa membeli beras langsung ke Bulog dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp9.950 ribu," imbuhnya.
Sebagai informasi, bahwa sempat dikabarkan Presiden Joko Widodo akan menghadiri ke acara penyaluran Bapang ini.
Namun batal, lantaran terdapat agenda yang tidak bisa ditinggalkan oleh Presiden Jokowi.
"Jadi mohon maaf, sebelumnya Pak Presiden sedianya hadir untuk menyalurkan bantuang pangan beras ini kepada Bapak dan Ibu sekalian. Tetapi karena kesibukan yang padat, sehingga berhalangan hadir," kata Dirut Bulog Budi Waseso.
Baca juga: Bulog Kaltimtara Sudah Distribusikan 10 Ton Beras Melalui Program SPHP
Sementara itu, salah satu KPM Nur Abaya mengaku senang sekaligus terharu bisa mendapatkan bantuan langsung sehingga membantu kebutuhannya sehari-hari.
"Senang banget, terharu, Alhamdulillah, bisa mendapat bantuan. Mudah-mudahan bisa berlanjut sehingga membantu kehidupan kami yang susah ini," pungkasnya. (*)
DPRD Balikpapan Siapkan Regulasi Baru untuk Kendalikan Peredaran Alkohol di Era Digital |
![]() |
---|
Bidpropam Polda Kaltim Kenalkan Layanan Aduan Masyarakat Digital, Jamin Kerahasiaan Pelapor |
![]() |
---|
Polresta Balikpapan Sambangi Sekolah, Ingatkan Soal Hoaks, Narkoba, dan Balap Liar |
![]() |
---|
Pengakuan Warga Balikpapan Tertipu Modus PPPK, Tergiur Disposisi Palsu Walikota |
![]() |
---|
Penanaman Jagung Serentak di Balikpapan Timur, Optimalkan Lahan Produktif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.