Pilpres 2024

Terjawab Alasan Megawati Pilih Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar, Jadi Pendekar Hukum Wong Cilik

Terjawab alasan Megawati pilih Mahfud MD jadi cawapres Ganjar Pranowo, dikenal pendekar hukum Wong Cilik

Editor: Rafan Arif Dwinanto
KOMPAS.COM/screenshot akun Instagram @ganjar_pranowo
Saat Eks Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menkopolhukam Mahfud MD melakukan pertemuan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Mahfud MD akhirnya terpilih sebagai cawapres yang mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Pengumuman ini disampaikan langsung Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Sebelumnya, nama Mahfud MD memang masuk jajaran kandidat cawapres untuk Ganjar Pranowo.

Megawati mengaku memiliki alasan tersendiri memilih Mahfud MD.

Menurutnya, Mahfud MD sebagai sosok pendekar hukum dan pembela wong cilik.

Ia mengungkapkan, penilaian itu menjadi salah satu alasan Mahfud dipilih sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden Ganjar Pranowo.

Baca juga: Profil Mahfud MD: Sosok Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Megawati Sebut Pendekar Keadilan

"Prof Mahfud juga dikenal rakyat sebagai pendekar hukum dan pembela wong cilik," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Rabu (18/10/2023).

Megawati menuturkan, Mahfud adalah sosok intelektual yang mumpuni dengan pengetahuan luas di bidang hukum.

Ia juga memandang Mahfud sebagai sosok yang kerap tampil apa adanya, jujur, bernyali, dan komitmen ideologisnya tidak perlu diragukan.

"Beliau bisa menjadi wasit yang baik di tengah persainggan politik dan bisnis yang sering kali dirasakan tidak adil," kata Megawati.

Megawati melanjutkan, koalisi pendukung Ganjar pun menitip pesan kepada Mahfud untuk melakukan reformasi sistem hukum nasional.

Menurut Megawati, sistem hukum harus direformasi agar wajah keadilan sejati dapat tampil.

"Sudah lama rakyat menunggu keadilan ini, karena itulah kepada seluruh rakyat Indonesia, kami semua mohon doa restunya," kata dia.

Seperti diketahui, Megawati mengumumkan Mahfud MD sebagai bakal cawapres Ganjar Pranowo melalui konferensi pers di Kantor DPP PDIP.

Mahfud dan Ganjar tampak hadir dalam acara tersebut.

Baca juga: Kabar Terbaru Luhut Pandjaitan, Sudah Tak Sabar Kerja, Singgung Kinerja Erick Thohir dan Puji Jokowi

Profil Mahfud MD

Nama lengkap Mahfud MD adalah Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P.

Mahfud MD adalah seorang akademisi, hakim, dan politisi berkebangsaan Indonesia yang menjabat Menkopolhukam (Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan) di pemerintahan Joko Widodo saat ini.

Mahfud MD berasal dari Sampang, Madura yang kemudian tumbuh menjadi seorang ahli hukum Tata Negara di Indonesia.

Ia memulai karier di pemerintahan pada era Presiden Abdurrahman Wahid.

Saat itu, Mahfud MD menjabat sebagai Menteri Pertahanan.

Mahfud MD juga sempat menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi selama dua periode, yakni 2008-2011 dan 2011-2013.

Mahfud MD lahir di Sampang, Madura, Jawa Timur pada 13 Mei 1957.

Ia merupakan anak dari pasangan Mahmodin dan Siti Khadijah.

Saat lahir, Mahfud MD ini memiliki nama mononim atau satu kata saja, yakni Mahfud.

Kemudian, gurunya memutuskan untuk menambahkan nama ayahn Mahfud, yakni Mahmodin, untuk membedakan ia dengan murid lain yang bernama Mahfud di sekolah.

Mahfud MD mengenyam pendidikan dasar di Pondok Pesantren Al-Mardhiyyah, Waru, Pamekasan, Madura.

Ia juga sempat bersekolah di Sekolah Dasar Negeri Waru.

Begitu sekolahnya selesai, ia meneruskan studi di Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN), Pamekasan.

Pendidikan Mahfud MD Setelah itu, Mahfud MD juga pernah sekolah di Pendidikan Hakim Islan Negeri (PHIN), Yogyakarta.

Mahfud MD mendapat gelar Sarjana (S1) di dua universitas berbeda, yakni di Universitas Islam Indonesia (UII) pada 1983 dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Di UII, Mahfud MD mengambil jurusan Hukum Tata Negara, sedangkan di UGM ia mengambil jurusan Sastra Arab.

Setelah lulus, Mahfud MD kemudian bekerja sebagai dosen untuk almamaternya di UII, Yogyakarta.

Sembari menjadi dosen, ia melanjutkan pendidikan S2 di UGM dengan mengambil jurusan Ilmu Politik.

Mahfud MD lulus S2 pada 1989 Setelah selesai, ia kemudian melanjutkan studi dengan mengambil S3 jurusan Ilmu Hukum Tata Negara di UGM dan lulus pada 1993.

Baca juga: BREAKING NEWS: Akhirnya Megawati Tetapkan Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Pada 1998, Mahfud MD diangkat menjadi Direktur Pascasarjana di UII, Yogyakarta, hingga 2001.

Adapun pada 2000 hingga 2001, Mahfud MD menjabat sebagai Menteri Pertahanan di era Presiden Abdurrahman Wahid. Pada tahun yang sama, Mahfud MD juga menjadi anggota Tim Ahli Badan Pembinaan Hukun Nasional (BPHN) Departemen Hukum dan HAM.

Lalu, pada 2001, Mahfud MD ditunjuk Abdurrahman Wahid sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia.

Setelah itu, Mahfud MD masuk ke dunia politik dengan bergabung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Mahfud MD sempat menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat PKB pada 2002 hingga 2005.

Ia juga sempat terpilih menjadi anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2004-2008 untuk Fraksi PKB.

Kemudian, pada 2008, Mahfud MD terpilih menjadi hakim konstitusi melalui jalur DPR.

Ia juga terpilih sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi selama dua periode, yakni 2008-2011 dan 2011-2013.

Kemudian, pada 2017, Mahfud MD menjadi anggota Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila hingga 2018.

Pada 2018, Mahfud MD juga menjadi anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila hingga sekarang.

Lalu, setelah Pemilihan Umum 2019, Mahfud MD ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menjabat Menkopolhukam hingga saat ini.  

Baca juga: Cawapres Ganjar Diumumkan Hari Ini, Hanura Sebut Insial M, Mahfud MD Bertemu Megawati Tadi Malam

Biodata Mahfud MD

Nama Lengkap: Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P.

Agama: Islam

Tempat Lahir: Sampang, Madura, Jawa Timur

Tanggal Lahir: 1957-05-13

Zodiak: Taurus

Karir

Dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (1984)

Sekretaris Jurusan Hukum Tata Negara Universitas Islam Indonesia (1986-1988)

Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (1988-1990)

Pembantu Rektor I Universitas Islam Indonesia (1994-2000)

Direktur Pascasarjana Universitas Islam Indonesia (1996-2000)

Plt. Staf Ahli dan Deputi Menteri Negara Urusan HAM (1999-2000)

Menteri Pertahanan Kementerian Pertahanan (2000-2001)

Rektor Universitas Islam Kadiri (2003-2006)

Anggota Komisi III DPR RI (2004-2008)

Anggota Tim Konsultan Ahli Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Depkum HAM RI

Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (2008-2013)

Menteri Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (2019-2024)

Baca juga: Terjawab Siapa Cawapres Ganjar Pranowo? Begini Kata Petinggi Hanura soal Inisial dan Kans Mahfud MD

Pendidikan

Madrasah Ibtidaiyah di Pondok Pesantren al Mardhiyyah, Waru, Pamekasan, Madura

SD Negeri Waru, Pamekasan, Madura.

Sekolah Pendidikan Guru Agama (PGA) Negeri Pamekasan, Madura 

Sarjana Hukum Tata Negara, Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Magister Ilmu Politik, Universitas Gajah Mada, Yogyakarta

Doktor Ilmu Hukum Tata Negara, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

Profesor Hukum Tata Negara, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta

Referensi: Pusat Data dan Analisa Tempo. (2019). Mahfud MD: Mantan Hakim Konstitusi Paling Dicari. Jakarta: Tempo Publishing. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved