Berita Kubar Terkini

Puluhan Rumah Warga dan Sejumlah Fasum di Muara Beloan Kutai Barat Rusak Disapu Angin Puting Beliung

Puluhan bangunan rumah warga hingga beberapa Fasilitas Umum (Fasum) di Kampung Muara Beloan, Kecamatan Muara Pahu Kabupaten Kutai Barat rusak.

Penulis: Zainul | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Kondisi terkini permukiman warga dan beberapa fasilitas umum di Kampung Muara Beloan Kecamatan Muara Pahu Kutai Barat rusak setelah disapu angin puting beliung beberapa waktu lalu. TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL 
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Puluhan bangunan rumah warga hingga beberapa Fasilitas Umum (Fasum) di Kampung Muara Beloan, Kecamatan Muara Pahu Kabupaten Kutai Barat rusak setelah disapu angin puting beliung pada Senin sore kemarin.
Kondisi ini juga sempat menjadi perbincangan masyarakat melalui media sosial grup Facebook Keluhan dan Saran Warga Kubar.
Berdasarkan pengakuan warga sekitar yang menyaksikan langsung kejadian tersebut mengatakan amukan angin puting beliung itu berlangsung selama kurang lebih satu jam dengan jeda (putus-putus) beberapa menit.
"Angin puting beliung itu datang tiba-tiba dari arah sungai itu. Lumayan lama kira-kira ada kurang lebih satu jam-an tapi anginnya itu putus-putus, hilang beberapa menit nanti habis itu nda lama datang lagi. Kencang betul hembusannya sampai-sampai atap seng rumah warga itu digulung sama kanopi dibalik," kata Ujang salah satu saksi mata ketika ditemui Tribunkaltim.co pada Jumat siang, (20/10).
Beruntung tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, namun kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Adapun kerusakan yang tergolong fatal adalah puluhan unit atap rumah warga yang terbuat dari seng sakura, sejumlah fasilitas umum seperti  papan peta, papan nama di atas tugu yang terpusat di Alun-alun Etam RT 2 Muara Pahu juga ambruk.
Selain itu, beberapa pohon tinggi uga tumbang dan menimpa pagar jembatan penyebrangan Sei Sermaung di RT 01 Muara Pahu hingga mengalami kerusakan (patah). 
"Sore kemarin itu memang mengerikan sekali, air sungai itu sampai teputar ke atas dihantam angin puting beliung. Setelah itu mengarah ke daratan dan menghambur rumah-rumah warga sampai di Alun-alun Etam itu juga rusak papan namanya," tambah Fatur warga lainnya.
Adapun puluhan rumah warga yang menjadi sasaran amukan angin puting beliung itu tersebar di RT 01, RT 2 dan RT 4. Rata-rata rumah warga mengalami kerusakan pada bagian atap dan kanopi bagian depan. Untuk sementara,warga menutupi kerusakan atap rumah mereka menggunakan terpal.
Sementara itu, Pemerintah Kecamatan Muara Pahu mengaku sudah melakukan tinjauan kondisi rumah warga dan fasilitas umum yang rusak dihantam angin puting beliung itu.
Sekcam Muara Pahu, Abdul Fattah mengatakan kondisi ini juga telah dikoordinasikan dengan pemerintah Kabupaten Kutai Barat.
"Iya sudah, kami juga nanti perlu laporan dari pemerintah Kampung mengenai berapa kerusakan yang terjadi," ujarnya.(*)
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved