Berita Nasional Terkini

5 Fakta Ayah Ditemukan Tewas Bersama Anaknya di Koja, Paket Berdebu hingga Bos Travel Umroh

5 fakta ayah ditemukan tewas bersama anaknya di Koja, paket berdebu hingga bos travel umroh.

Kolase Surya.co.id
5 fakta ayah ditemukan tewas bersama anaknya di Koja, paket berdebu hingga bos travel umroh. 

TRIBUNKALTIM.CO - 5 fakta ayah ditemukan tewas bersama anaknya di Koja, paket berdebu hingga bos travel umroh.

Kasus ditemukannya ayah dan anak di Koja, Jakarta Utara pada Jumat (27/10/2023) lalu masih menjadi perhatian.

Ada beberapa hal yang memicu rasa penasaran publik, khususnya para tetangga.

Selain penyebab kematian, alasan sang istri tak melaporkan adanya mayat di dalam rumah juga menjadi pertanyaan.

Baca juga: Kronologi Penemuan Ayah dan Bayi Tewas Membusuk di Koja, Istri Diduga Tinggal Lama dengan Jasad

Baca juga: Viral Selebgram Semarang Bunuh dan Buang Bayi, Tak Tahu Ayah Biologis dan Takut Ketahuan Pacar Baru

Baca juga: Bayi 4 Bulan Saksikan Ayah Ibunya Tewas Berpelukan di Kamar, Polisi Ambil Sampel Makanan

Baru-baru ini, penemuan jasad ayah dan anak di Koja, Jakarta Utara, membuat heboh warga.

Pasalnya, sekira dua minggu, warga sekitar telah mencium bau bangkai di area tersebut.

Namun mereka tidak menyangka jika itu adalah bau dari jasad Hamka dan anak bungsunya.

Hal yang lebih mengejutkan lagi, di dalam rumah itu ada istri dan anak sulung Hamka yang tidak melakukan apa-apa ketika ada jasad di rumah mereka.

Lalu, siapa sosok Hamka sebenarnya? Mengapa jasadnya baru ditemukan setelah membusuk?

Melansir Tribun Jabar, warga mengaku tidak begitu mengenal baik sosok Hamka lantaran pria tersebut dikenal begitu tertutup.

Begitu tertutup kehidupan Hamka, warga bahkan tidak mengenal sosok istrinya, terkhusus namanya.

"Paling saya negur kalau dia jalan shalat ke masjid aja, ya sekadar itu aja. Kalau istrinya lebih tertutup lagi," kata Bambang (55) warga yang turut menemukan jasad Hamka dan balitanya, Sabtu (28/10/2023).

Hamka memiliki seorang istri dan dua orang anak yang masih berusia balita.

Anak pertamanya baru berusia 3 tahun, sedangkan anak bungsunya baru berusia 1,5 tahun.

Hamka bersama keluarga kecilnya itu menempati lantai dua rumah mereka.

Adapun lantai pertama digunakannya untuk garasi kendaraan.

Ia diketahui memiliki usaha di bidang travel umrah.

Sedangkan istrinya adalah ibu rumah tangga yang mengurus kedua anaknya yang masih balita.

Sementara itu, berikut fakta penemuan jasad ayah dan anak di Koja, Jakarta Utara.

Fakta penemuan jasad ayah dan anak yang membusuk di Koja, Jakarta Utara.
Fakta penemuan jasad ayah dan anak yang membusuk di Koja, Jakarta Utara. (Kolase Surya.co.id)

1. Warga cium bau busuk

Bersama ketua RT, warga yang curiga kemudian mendobrak pintu rumah untuk mengetahui sumber aroma menyengat dari dalam rumah dua lantai di RT 006, RW 003 pada Sabtu (28/10/2023) siang.

Kepada Kompas.com, Yanto, warga Balai Rakyat menjelaskan kecurigaan bau tidak sedap ini mucul sejak seminggu belakangan.

Beberapa kali ia memeriksa selokan karena curiga ada bangkai tikus, namun tidak ditemukan.

Tak hanya dirinya, menurut Yanto tetangga rumah korban juga mencium bau busuk yang dari dalam rumah berlantai dua tempat ditemukannya jasad pria dan balita.

Yanto yang ikut memeriksa rumah korban menjelaskan jenazah pria ditemukan di depan pintu kamar mandi dalam kondisi tengkurap dengan tubuh membengkak.

Sementara jasad anaknya berada di dalam kamar mandi.

Baca juga: 4 Jasad Ditemukan di Samarinda, Hari ini Pemesan Kopi yang Mendadak Meninggal Dunia

"Pas saya masuk benar udah bau dari dalam. Saya liat jenazah laki-laki dekat pintu kamar mandi sudah bengkak," ujar Yanto saat ditemui di lokasi, Sabtu (28/10/2023), dikutip dari laporan tim jurnalis KompasTV.

Kendati begitu, meski bertetangga, Yanto mengaku tak mengetahui nama dari keluarga tersebut, sebab mereka dikenal tak bersosialisasi.

"Dia nggak pernah komunikasi sih, tapi kadang shalat," kata dia.

2. Curigai kendaraan dan paket yang berdebu

Awal mula penemuan mayat ayah dan anak ini juga disampaikan warga sekitar lainnya, Bambang.

Bambang mengatakan, dia dan warga sekitar sudah merasakan bau tak sedap sejak sekira dua pekan lalu.

Bau tersebut kian terasa ketika malam hari. Rumah Bambang yang jaraknya sekira 50 meter dari kediaman Hamka pun turut merasakan aroma tak sedap itu.

"Kita pikir awalnya bau bangkai, kita cari-cari di got kok enggak ketemu juga dan masih bau aja," kata Bambang. Dilansir TribunJakarta.com, Minggu (29/10/2023).

Bambang menuturkan warga yang menelusuri aroma tak sedap itu kemudian mencurigai bau itu berasal dari kediaman Hamka.

Apalagi, mobil dan motor Hamka yang berada di lantai 1 rumahnya kondisinya begitu kotor dipenuhi debu.

"Nah itu, kok mobil sama motornya kotor banget, nah kecurigaaannya dari situ, terus paket juga ga pernah dibawa masuk," kata Bambang.

Bambang mengatakan, dia bersama warga sudah berinisiatif untuk masuk ke rumah Hamka pada Jumat (27/10/2023) malam.

Namun, warga baru berani memasuki rumah Hamka pada esok harinya.

"Tapi karena ga ada perwakilan dari kelurahan buat jadi saksi, makanya diputuskan tadi pagi jam 8 pas ada orang kelurahan," ujar Bambang.

3. Kondisi istri Hamka

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iverson mengungkapkan dua anggota keluarga itu adalah istri korban dan anak perempuannya.

"Iya, ada istri dan anaknya yang perempuan," tuturnya. Dilansir Kompas.com, Minggu (29/10/2023).

Namun, keduanya ditemukan dalam keadaan kurang sehat.

Istri korban dan anak perempuannya disebut sedang sakit. 

"Keduanya ditemukan dalam keadaan lagi sakit," ungkap dia.

4. Penyebab kematian Hamka dan anaknya

Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati dr Arif Wahyono mengatakan, saat diterima, kondisi kedua jenazah ayah dan anak sudah mengalami pembusukan.

Arif menjelaskan, untuk mengetahui sebab dan ihwal kematian ayah dan anak balita tersebut, tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati akan mengambil sampel organ dalam korban untuk dilakukan uji laboratorium forensik.

"Kita akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut (uji laboratorium). Kita akan mengambil sampel organ yang kita curigai (terkait penyebab kematian), bisa jantung, paru, semuanya," ujar Arif saat ditemui di RS Polri Kramat Jati, Sabtu (28/10/2023).

Arif menambahkan, hasil autopsi dan uji laboratorium dari kedua korban nantinya akan diserahkan kepada jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara sebagai alat bukti guna membantu pengungkapan kasus.

"Sementara ini identitas belum diketahui, nanti akan kita periksa lebih lanjut," ujar Arif.

Sementara Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iverson menambahkan, kedua jasad itu ditemukan dalam kondisi utuh meski sudah membusuk.

"Kondisi jasadnya utuh, selama ini belum kami temukan tanda-tanda penyebab kematiannya. Ini masih diperiksa lebih lanjut oleh ahli," ucap dia.

Selain dua jasad itu, ada pula istri dan anaknya yang ditemukan dalam kondisi lemas.

Baca juga: Profil Edi Darmawan Ayah Mirna Korban Kopi Sianida, Sempat Disebut Anggota BIN, Ini Pekerjaannya

Iverson memastikan empat penghuni rumah itu tak terkurung di dalam rumahnya.

Sebab, pintu rumah mereka dalam kondisi tak terkunci.

"Enggak (terkurung di rumah), pintu bisa didorong dari luar. Artinya kalau gagang pintunya diputar tetap kebuka tapi enggak full terbuka. Faktanya bisa didorong dari luar oleh warga karena mencium bau busuk," kata Iverson.

Kendati begitu, Iverson belum mengetahui secara pasti mengapa dua orang yang masih hidup itu tak melaporkan bahwa ada anggota keluarganya yang meninggal.

Sebab, sang istri dan anaknya pun belum dapat dimintai keterangan lantaran sedang menjalani perawatan intensif di RS Pelabuhan Jakarta.

"Belum tahu alasannya (kenapa enggak melapor). Karena istrinya sakit. Saat ini juga langsung dirawat. Kemudian, anak yang tua juga sedang dirawat," ucap dia.

5. Punya Travel Umroh dan Keluarga Tertutup

Hamka dan istrinya sangat tertutup. Menurut tetangga Hamka tidak bersosialisasi dengan warga sekitar.

Hanya sesekali bertegur sapa saat bertemu saat akan shalat.

Bahkan sang istri tak dikenal tetangga.

Tetangga tak tahu nama istri Hamka.  (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul SOSOK Ayah yang Ditemukan Tewas Bersama Anaknya di Koja, Ternyata Bos Travel Umroh Dikenal Pendiam

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved