Berita Balikpapan Terkini
Struggle For The Champion SMA Patra Dharma Balikpapan 2023, Seru dan Menyenangkan
MATAHARI tepat di ubun-ubun dan mengakrabi wajah-wajah ceria. Detik ini naungan langit cukup bersahabat setelah beberapa jam lalu sempat mencurahkan
Di setiap pos perhentian para peserta disuguhkan beberapa pertanyaan seputar hutan: apa itu hutan, manfaat hutan, tanaman dan pohon apa saja yang ditemukan di hutan, burunng dan hewan apa saja yang berada di hutan ini termasuk binatang khas Balikpapan dan Kalimantan Timur, bunga apa saja yang temukan, tanaman obat apa saja yang terdapat di hutan, dsb. Para peserta antusias menjawab dan dapat menambah wawasan berpikir mereka seputar hutan yang nota bene masih menjadi salah satu wilayah hutan terbesar di Indonesia, bahkan hutan Kalimantan pada umumnya jadi paru-paru dunia. Setelah itu di pos akhir yang setiap kelompok menujukkan kebolehan dengan yel-yel khasnya, baru kembali ke titik start.
Di Lamin sudah disediakan sarapan pagi dan peserta langsung menuju tempatnya masing-masing sesuai kelompok dan sarapan bersama-sama. Setelah sarapan, semua peserta tanpa kecuali mengadakan operasi semut, membersihkan ruang tidur, ruang makan, toilet, dan mengumpulkan sampah pada tempatnya serta membereskan perlengkapannya masing-masing.
Tepat pukul 08.30 WITA, peserta kembali berkumpul dan berbaris sesuai kelompok di depan panggung venue dayung waduk Manggar. Tempat yang menjadi pusat kegiatan SFC ke-23, bagi angkatan kelulusan 53, pada tahun 2023. Selanjutnya acara penutupan kegiatan SFC yang dikomandoi ibu Katiyam, S.Pd dan ibu Yenita, S.Pd sebagai MC.
Susunan acara penutupan SFC ke 23 tahun 2023: pembukaan oleh MC, laporan ketua panitia SFC, sambutan kepala SMA Patra Dharma sekaligus menutup kegiatan SFC dengan resmi, pelepasan tanda pengenal SFC, doa, dan pengumuman kejuaraan.
Dalam laporannya, ketua Panitia, ibu Endah Wahyu Ningsi, S.Kom menyampaikan terima kasih kepada seluruh 150 siswa-siswi angkatan 53 yang sudah mengikuti kegiatan dari hari pertama sampai hari terakhir dengan baik serta senantiasa terlibat aktif dan bertanggungjawab dalam seluruh rangkaian kegiatan yang dikemas panitia. Di sinilah letak kemandirian yang sesungguhnya ketika semuanya dilaksanakan sendiri-sendiri tanpa bantuan orang tua atau ART seperti di rumah masing-masing.
Lebih jauh harapannya, semoga setelah SFC ini, peserta semakin mandiri dan semua yang diperoleh di tempat ini menjadi bekal bagi masa depan di mana pun nanti melanjutkan pendidikan dan menggapai masa depan. Bahwa dari jumlah yang ada, 150 yang datang hari pertama dikembalikan ke orang tua dengan angka yang sama. Ini menjadi catatan yang apik dan bagus dalam lingkaran sejarah SFC SMA Patra Dharma Balikpapan.
Tak lupa pula, ketua panitia menyampaikan maaf apabila selama kegiatan ada yang kurang dan terbatas sehingga yang baik dipertahankan dan semakin ditingkatkan, sementara yang kurang baik ditinggalkan dan jadi bahan evaluasi untuk kegiatan di tahun-tahun mendatang.
Hal senada juga ditegaskan kembali oleh Kepala SMA Patra Dharma, Bapak Drs. Gunadi. Bahwa inilah momentum pemenang yang sesungguhnya ketika di lokasi Venue Dayung Waduk Manggar ini, 150 siswa-siswa telah menyelesaikan setiap rangkaian kegiatan dan mampu "menaklukkan" tantangan. Kepala sekolah juga mengingatkan bahwa tantangan di luar dan ke depannya sangat besar dan lebih menantang, maka lewat pengalaman 3 hari 2 malam ini, hendaknya menjadi bekal peserta di kemudian hari hingga menjadi pemenang yang sesungguhnya sesuai harapan SFC.
Sebelum menutup kegiatan SFC dengan resmi Pak Gunadi meminta peserta dan juga para guru serta pendamping, meneriakan dengan penuh semangat yel-yel: Yel SMA Patra Dharma, Yel SFC, dan Yel SMA. (SMA Patra Dharma: Cerdas, Berakhlak Mulia, dan Peduli Lingkungan). (SFC: SMARADHA Punya). (SMA: Maju Bersama Hebat Semua).
Kemudian pelepasan tanda pengenal SFC yang diwakili oleh Christian Natanael dan Azizah diikuti oleh seluruh peserta sebagai tanda kegiatan SFC ke 23 bagi angkatan ke 53 di tahun 2023 berakhir. Seluruh rangkaian kegiatan ditutup dengan doa yang dipimpin oleh pak Ahmad Alfriadi.
Pada kesempatan ini pula SMA Patra Dharma dan Panitia SFC ke-23 mengucapkan terimakasih kepada para sponsor yang sudah berkenan membantu dan mengsposori kegiatan SFC tahun 2023: Telkomsel, Ganesha Operation, Yudhistira, Tiga Serangkai, Penerbit Erlangga.
Sesaat lagi peserta SFC dilepas dan kembali ke rumah masing-masing. Dari balik terik matahari alunan musik pisah yang dikawal oleh Pak Sukarto, S.Pd dan Pak Puput, S.Pd. Terekam sebagian syair lawasnya: "mari pulang, marilah pulang, marilah pulang bersama-sama."
Tembang sayonara mengiringi jabat tangan peserta SFC angkatan ke-23 dengan para guru dan pegawai SMA Patra Dharma Balikpapan. Sedang di sekitar tempat kegiatan sudah berjejer mobil, kendaraan orang tua yang siap menjemput peserta yang datang dan pulang menggunakan kendaraan pribadi. Sementara anak-anak lain menunggu jemputan dengan truk tentara.
Beberapa menit berselang setelah upacara penutupan, 5 buah truk tentara merapat dan membawa peserta menuju SMA Patra Dharma Balikpapan. Peserta yang dijemput orang tua langsung menuju rumah masing-masing. _Sayonara dan sampai jumpa besok pagi di SMA Patra Dharma Balikpapan, besok hari Senin, 23 Oktober 2023..
DPU Balikpapan Bersihkan Sedimentasi Saluran di Jalan MT Haryono untuk Cegah Banjir |
![]() |
---|
Tim Verifikasi PKK Kaltim Tinjau Balikpapan, Nurlena Angkat Inovasi Tanaman Pekarangan |
![]() |
---|
Pehobi Tenis Lapangan di Balikpapan Ini Akui Miliki Outfit dan Perlengkapan Seharga Rp 5 Juta |
![]() |
---|
Beras Premium 5 Kg Dijual Rp60 Ribu di GPM Balikpapan, Seluruh Camat Diminta Berperan Aktif |
![]() |
---|
42 Ton Beras Digelontorkan di Pasar Murah, Pemkot Balikpapan Pastikan Stok Aman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.