Ibu Kota Negara

Deretan Proyek di IKN Nusantara yang Bakal Groundbreaking Desember 2023, Keyakinan Kepala Otorita

Berikut deretan proyek di IKN Nusantara yang bakal groundbreaking Desember 2023. Keyakinan Kepala Otorita IKN Nusantara (OIKN) terkait proyek IKN.

|
Editor: Amalia Husnul A
Setneg/BPMI Setpres
Presiden Joko Widodo meninjau proyek jalan Tol IKN di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (1/11/2023). Berikut deretan proyek di IKN Nusantara yang bakal groundbreaking Desember 2023. Keyakinan Kepala Otorita IKN Nusantara (OIKN) terkait proyek IKN. 

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah terus mengebut pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

Setelah sejumlah proyek groundbreaking di November 2023, bulan depan Pemerintah telah bersiap melakukan kembali groundbreadking untuk sejumlah proyek IKN Nusantara lainnya.

Kepala Otorita IKN Nusantara (OIKN), Bambang Susantono meyakini jumlah proyek di IKN Nusantara yang akan groundbreaking bisa lebih.

Namun, untuk bulan Desember 2023 mendatang, Bambang Susantono menyebut ada 10 proyek di IKN Nusantara yang akan groundbreaking. 

Baca juga: Menteri Bebas Desain Rumah Dinas di IKN Nusantara, Cek 7 Investasi Swasta Bernilai Rp28,15 Triliun

Baca juga: Efek IKN Nusantara di Kaltim terhadap Hotel di Balikpapan

Baca juga: Pembauran Sosial Cegah Gesekan di IKN Nusantara, OIKN Rajut Keanekaragaman Etnis

Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono mengatakan groundbreaking akan kembali diadakan pada Desember 2023.

Ia mengatakan akan ada 10 proyek groundbreaking pada Desember 2023 mendatang.

Bahkan, kata Bambang, pihaknya menyanggupi lebih dari itu.

Namun, tentu harus mengikuti jadwal Presiden Jokowi ketika di IKN Nusantara.

"Kita yang siap lebih dari itu sebetulnya, tapi kan emggak mungkin satu kali groundbreaking.

Beliau bisa empat hari di sana, groundbreaking banyak kan. Nanti tergantung jadwal beliau," kata Bambang ketika ditemui di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis (9/11/2023) seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul 10 Proyek Bakal Groundbreaking di IKN Pada Desember 2023, Ada Hotel Hingga Pacuan Kuda.

"Kami sudah punya list perusahaan-perusahaan dan juga kantor-kantor pemerintah yang sudah siap," lanjutnya.

Bambang kemudian membeberkan dari mana saja sektor yang direncanakan akan melakukan groundbreaking di IKN pada bulan depan.

"Ada hotel, ada kemudian juga beberapa kantor pemerintahan. Ada leisure seperti, ini saya bocorin aja nih, pacuan kuda gitu ya. Ada juga mungkin klub bola yang mau pindah sana," ungkapnya.

Lebih lanjut, Bambang mengatakan ada juga supermarket dan pusat-pusat grosir, serta rencananya juga akan ada tempat kuliner.

 Ia juga mengatakan akan dilakukan groundbreaking kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kantor Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), dan kantor BPJS Kesehatan.

Dimulai September 2023

Dikutip TribunKaltim.co dari kontan.co.id, groundbreaking proyek-proyek di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) telah dimulai sejak September 2023 lalu.

Tercatat pada September kemarin sudah dilakukan peletakan batu pertama pada proyek Hotel, Rumah Sakit hingga training center PSSI. 

Kemudian pada Rabu (1/11) kembali dilakukan groundbreaking proyek bandara internasional IKN, RS Mayapada, Pakuwon Nusantara, Nusantara Intercultural School, RS Hermina, dan groundbreaking revitalisasi SD Negeri 020.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan gelombang investor yang merealisasikan investasi terus bertambah.

Terlebih saat nantinya jalan tol IKN dan bandara IKN telah beroperasi, ia meyakini investor bakal berbondong-bondong masuk merealisasikan investasi mereka. 

Bulan depan, Jokowi mengatakan akan ada delapan hingga sembilan lagi groundbreaking proyek di kawasan IKN

"Tadi juga kepala otorita Bambang Susantono sudah menyampaikan bulan Desember saya diperintah untuk ke sini lagi karena akan ada groundbreaking, beberapa Pak kira-kira? 8-9 lagi yang baru akan memulai," kata Jokowi dalam Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (1/11).

Dengan mulai berjalannya pembangunan proyek-proyek infrastruktur dan fasilitas di kawasan IKN menunjukkan adanya ketertarikan investor dalam pembangunan IKN. Terutama bagi investor dalam negeri. 

"Yang lalu (bulan lalu) kita groundbreaking senilai Rp 23 triliun, kemudian hari ini dan besok kira-kira Rp 12 triliun.

Baca juga: Bidik Peluang IKN, Hino Resmikan Outlet Baru di Km 25 Balikpapan

Kemudian nanti Desember totalnya jadi Rp 45 triliun. Saya kira kecepatannya cepat sekali," ungkapnya.

Jokowi mengatakan, pemerintah selalu memprioritaskan dan mendahulukan investor lokal dalam investasi di IKN.

Namun, jika tidak ada minat dari investor lokal, maka pemerintah akan mencari investor dari luar negeri yang minat untuk berinvestasi di IKN juga tinggi. 

Saat ini Jokowi meminta kepada Kepala Otorita IKN untuk bisa mengutamakan investor dalam negeri dan menunda sementara masuknya investor asing.

 Ia mengatakan, investor asing kemungkinan akan masuk pada sektor-sektor financial, kesehatan hingga pendidikan. 

"Nanti untuk zona-zona besar, misalnya financial center nanti mungkin dari luar.

Zona kesehatan mungkin bisa masuk rumah sakit internasional bisa dengan UU Kesehatan yang sekarang bisa.

Kemudian pendidikan juga, universitas-universitas yang memiliki kualitas yang baik di dunia juga bisa masuk ke kawasan pendidikan yang sudah ada.

Dan kita kerja sama dengan Tony Blair Institute untuk urusan yang berkaitan dengan investasi pendidikan di ibu kota Nusantara," jelasnya.

Diyakini 2 Kali Lipat

Investasi yang akan masuk ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diyakini akan lebih besar pada 2024 mendatang.

Hal itu karena, tahun depan investor asing sudah mulai masuk, setelah tahun ini pemerintah mendahulukan para investor domestik, untuk menanamkan investasinya di ibu kota baru.

Baca juga: Mengenalkan Balikpapan Penyangga IKN Nusantara, Suguhkan Nusantara Youth Fest 2023

Tahun ini, besaran investasi yang masuk ke IKN, telah mencapai Rp45 triliun.

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan bahwa, tahun depan perkiraan nilai investasi dua kali lebih banyak dari tahun ini.

Telah ada beberapa konsorsium dengan investor asing, yang berupaya dikonkretkan oleh pihak Otorita IKN.

Seperti konsorsium dengan tiga perguruan tinggi dari Belanda, dan lainnya.

Kemudian, ada pula yang tertarik untuk membangun lapangan golf, serta ada yang akan bekerjasama dengan perusahaan yang telah berinvestasi lebih dulu di IKN.

“Presiden menyampaikan bahwa sangat besar kemungkinan investor dari asing akan mulai masuk, kalau sekarang ini kita utamakan yang investor swasta, domestik,” ungkapnya Minggu (5/11/2023).

Menurut Bambang, investor asing akan semakin tertarik untuk menanamkan investasinya di IKN, setelah melihat progres yang telah ada saat ini.

Hanya saja, yang menjadi tantangan bagi mereka adalah perkembangan ekonomi dunia yang fluktuatif.

“Investor asing pasti pengaruh, tapi kalau kita melihat apa yang sudah ada sekarang, dari pemerintah maupun swasta, saya kira mereka harusnya yakin bahwa mesin dari kota ini sudah berputar semakin lama mereka masuk makin ketinggalan,” jelasnya.

Banyak sektor lain yang bisa menjadi target investasi di IKN, terutama dalam bidang pendidikan.

Pemerintah kata dia, selain fokus pada pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas SDM juga diutamakan.

Terbaru ini telah dilakukan peningkatan SD 020 Sepaku menjadi sekolah bertaraf internasional, dan pembangunan Nusantara Intercultural School atau Jakarta Intercultural School (JIS).

Kata Bambang, selanjutnya juga akan dilakukan untuk tingkat SMP hingga ke jenjang SMA/SMK.

“Beberapa sekolah yang kita ingin upgrade, kita upgrade SD 020 menjadi sekolah masa depan, sambil kita lihat SMP dan SMA-nya seperti apa,” pungkasnya. 

Baca juga: Kisah Warga yang Tersisih Usai Lahannya Diambil Proyek IKN Nusantara, Menikmati? Kami Ini Tersingkir

(*)

Update Ibu Kota Negara

Berita IKN Nusantara

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved