Berita Kaltim Terkini

Mengenal Aplikasi SI-TAHTI Persembahan Polda Kaltim

Ini adalah sebuah aplikasi yang dikembangkan oleh Polri untuk memudahkan pengelolaan data tahanan dan barang bukti

HO/Polda Kaltim
Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Mujiyono dan Plt Dirtahti Polda Kaltim, AKBP Eko Alamsyah. Mereka menyatakan dengan aplikasi SI-TAHTI, memastikan hak pilih tahanan kepolisian dan membantu dalam persiapan pemilu dengan mendata tahanan yang berhak memilih serta menyediakan TPS khusus di Rutan Polri. Fokus utama aplikasi ini adalah keselamatan tahanan dan disiplin personel dalam menjaga mereka sesuai SOP yang berlaku. Dalam menghadapi Pemilu 2024, aplikasi ini menekankan pentingnya penanganan tahanan yang sakit, pengelolaan barang bukti, dan koordinasi efektif dengan KPU, bertujuan agar proses Pemilu di Rutan Polri Kaltim dapat berlangsung lancar dan tertib. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dalam memastikan hak pilih bagi tahanan kepolisian, kini sudah ada aplikasi SI-TAHTI.

SI-TAHTI merupakan Sistem Informasi Tahanan dan Barang Bukti.

Ini adalah sebuah aplikasi yang dikembangkan oleh Polri untuk memudahkan pengelolaan data tahanan dan barang bukti.

Aplikasi ini digunakan oleh fungsi Tahti, yaitu satuan yang bertugas menangani tahanan dan barang bukti di Polri.

Baca juga: Sudah Berusia Lebih dari 58 Tahun, 138 Personel Polda Kaltim Pensiun

Aplikasi SI-TAHTI juga dapat membantu dalam persiapan pemilu, seperti mendata tahanan yang berhak memilih dan menyediakan TPS khusus di Rutan Polri.

Aplikasi SI-TAHTI merupakan salah satu bentuk pengembangan digital di era modern ini.

Penekanan Keselamatan Tahanan

Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Mujiyono, menyoroti kepentingan pengembangan di era digital melalui penerapan Aplikasi SI-TAHTI.

Aplikasi ini ditujukan kepada pengemban fungsi Tahti untuk mendata tahanan yang akan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu yang akan datang.

Baca juga: Razia Anggota Polri Polda Kaltim di Balikpapan, Ada SIM Mati hingga Tidak Bawa STNK

"Pentingnya keberadaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus di Rutan Polri menjadi fokus utama, dengan penekanan yang kuat pada keselamatan tahanan," ujar Mujiyono.

Dirinya menegaskan bahwa para personel yang bertugas menjaga tahanan harus mematuhi SOP yang berlaku dengan disiplin yang tinggi.

Patuh pada Peraturan

Selain itu, Plt Dirtahti Polda Kaltim, AKBP Eko Alamsyah, menekankan kepada peserta untuk patuh terhadap peraturan dan SOP yang telah ditetapkan.

Salah satu fokus utama adalah menangani tahanan yang sakit secara baik, memastikan pemahaman yang jelas tentang penitipan barang bukti.

Serta menjalin koordinasi yang efektif dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait persiapan Pemilu 2024.

20231117_Pol Mujiyono Wakapolda Kaltim
Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Mujiyono (kiri) dan Plt Dirtahti Polda Kaltim, AKBP Eko Alamsyah (kanan).

Eko menambahkan bahwa peserta akan diberikan pemahaman mendalam mengenai berbagai hal, seperti:

- Persiapan Pemilu;

- Pengelolaan barang bukti;

- dan pentingnya menjaga keamanan;

- serta kesehatan para tahanan.

Baca juga: Pengamanan Perairan Kala Jokowi Berkunjung ke IKN Nusantara, Polda Kaltim Kerahkan Dua Kapal

Dengan adanya Aplikasi SI-TAHTI dan penekanan pada SOP yang ketat.

"Diharapkan proses Pemilu di Rutan Polri Kaltim dapat berlangsung dengan lancar dan tertib," pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved