Gempa Hari Ini
Gempa Hari Ini Guncang Melonguane Sulut Beruntun 5.2, 5.6, dan 7.4 Magnitudo, Simak Penjelasan BMKG
Simak info gempa hari ini yang baru saja terjadi di Melonguane Sulawesi Utara.
4. Jika Anda tinggal atau berada di pantai:
* Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
5. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan:
* Apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
- Setelah terjadi gempa bumi
1. Jika Anda berada di dalam bangunan
* Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib;
* Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;
* Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K;
* Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
2. Periksa lingkungan sekitar Anda
* Periksa apabila terjadi kebakaran.
* Periksa apabila terjadi kebocoran gas.
* Periksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik.
* Periksa aliran dan pipa air.
* Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll)
3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa
* Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa
* Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
5. Mendengarkan informasi.
* Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).
* Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
6. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
7. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan YME demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.
Baca juga: Baru Saja, Gempa Magnitudo 3.4 di Padang, Cek Info Lengkap BMKG Terkini
Setelah Gempa Bumi Besar di Filipina, Tsunami Terjadi di Jepang
Tsunami kecil terjadi di Jepang setelah gempa bumi besar melanda Filipina
Badan Meteorologi Jepang mengungkapkan, tsunami setinggi 40cm terlihat di Pulau Hachijojima sekitar 290km dari Tokyo.
Pada Minggu (3/12/2023) badan tersebut memperingatkan tsunami bisa mencapai ketinggian satu meter.
Baca Juga: Jokowi dan Sekjen PBB Bahas Situasi di Gaza, Indonesia Dukung Investigasi Pelanggaran Israel
Dua gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 7,4 dan 6,1 menurut Institut Volcanologi dan Seismologi Filipina (Phivolcs) telah terjadi di pulau terbesar kedua Filipina, Pulau Mindanao, Sabtu (2/12/2023).
Gempa itu pun memicu perintah evakuasi di beberapa area Filipina, juga di sebelah selatan pantai Jepang.
Phivolcs mengatakan, pada Sabtu malam, tsunami itu bisa menghantam Filipina pada tengah malam dan berlanjut selama berjam-jam.
Meski begitu tak ada laporan awal mengenai kerusakan gelombang yang signifikan pada saat itu.
Sistem Peringatan Tsunami Amerika Serikat (AS) sebelumnya mengatakan, kemungkinan adanya tsunami setinggi 3 meter di atas permukaan air pasang, biasanya di beberapa bagian pantai Filipina.
Namun, kemudian mereka mengungkapkan bahwa tidak ada risiko tsunami.
“Berdasarkan semua data yang tersedia, ancaman tsunami akibat gempa bumi ini telah berlalu,” tuturnya dikutip dari Al-Jazeera.
Pihak Phivolcs mengatakan, masyarakat yang tinggal di dekat pantai di Provinsi Surigao Del Sur dan Davao Oruiental harus segera mengungsi, atau pindah lebih jauh ke daratan.
“Kapal-kapal yang sudah berada di laut selama periode ini harus tetap berada di lepas pantai di perairan dalam sampai ada saran lebih lanjut,” bunyi pernyataan mereka.
Kedua provinsi tersebut sebagian besar merupakan wilayah pedesaan dan tidak padat penduduk seperti wilayah lain di Filipina.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Setelah Gempa Bumi Besar di Filipina, Tsunami Terjadi di Jepang.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.