Gempa Hari Ini
Gempa Hari Ini Guncang Melonguane Sulut Beruntun 5.2, 5.6, dan 7.4 Magnitudo, Simak Penjelasan BMKG
Simak info gempa hari ini yang baru saja terjadi di Melonguane Sulawesi Utara.
TRIBUNKALTIM.CO - Simak info gempa hari ini yang baru saja terjadi di Melonguane Sulawesi Utara.
Update gempa Melonguane hari ini terjadi secara beruntun atau sebanyak tiga kali.
Adapun gempa bumi di Melonguane Sulut itu berkekuatan 5.6 dan 7.4 Magnitudo.
Terbaru, gempa guncang Melonguane Sulut dengan kekuatan 5.2 Magnitudo.
Berikut info gempa hari ini sebagaimana yang dirilis Badan Meteorologi, Klimalogi, dan Geofisika (BMKG).
Informasi gempa bumi di Melonguane diumumkan melalui laman X BMKG.
Baca juga: Gempa 2 Menit yang Lalu, Gempa Hari Ini Magnitudo 5.2, Info Lengkap BMKG Terkini
Informasi gempa bumi di Melonguane diumumkan melalui laman X BMKG.
Deretan info gempa di Melonguane Sulut:

1. #Gempa Mag:5.2, 04-Dec-2023 05:42:26WIB, Lok:8.21LU, 126.92BT (468 km TimurLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:135 Km #BMKG Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data
2. #Gempa Mag:5.6, 04-Dec-2023 04:43:44WIB, Lok:8.51LU, 126.96BT (502 km TimurLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:92 Km #BMKG Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data
3. #Gempa Mag:7.4, 04-Dec-2023 02:48:50WIB, Lok:12.61LU, 127.40BT (960 km TimurLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:132 Km #BMKG Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data
Pantau terus informasi gempa bumi terkini di seluruh wilayah Indonesia bisa dilihat di SINI atau di Twitter resmi BMKG di SINI.
Jika terjadi gempa bumi, lakukanlah tindakan berikut, sebagaimana petunjuk dari BMKG:
- Sebelum gempa bumi
1. Kunci utama adalah:
* Mengenali apa yang disebut gempa bumi;
* Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll);
* Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi
2. Kenali lingkungan tempat anda bekerja
* Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempa bumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung;
* Belajar melakukan P3K;
* Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran;
* Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi.
3. Persiapan rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal;
* Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempa bumi;
* Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran;
* Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
4. Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempa bumi adalah akibat kejatuhan material;
* Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah;
* Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempa bumi terjadi (misalnya lampu dll);
5. Alat yang harus ada di setiap tempat:
* Kotak P3K;
* Senter/lampu baterai;
* Radio;
* Makanan suplemen dan air.
- Saat terjadi gempa bumi
1. Jika Anda berada di dalam bangunan
Baca juga: Baru Saja Gempa Magnitudo 4.8, Pusat Gempa Terkini Malang Jawa Timur dan Info Lengkap BMKG
* Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll;
* Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan;
* Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan
2. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka;
* Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll;
* Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
3. Jika Anda sedang mengendarai mobil:
* Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
4. Jika Anda tinggal atau berada di pantai:
* Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
5. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan:
* Apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
- Setelah terjadi gempa bumi
1. Jika Anda berada di dalam bangunan
* Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib;
* Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;
* Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K;
* Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
2. Periksa lingkungan sekitar Anda
* Periksa apabila terjadi kebakaran.
* Periksa apabila terjadi kebocoran gas.
* Periksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik.
* Periksa aliran dan pipa air.
* Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll)
3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa
* Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa
* Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
5. Mendengarkan informasi.
* Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).
* Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
6. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
7. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan YME demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.
Baca juga: Baru Saja, Gempa Magnitudo 3.4 di Padang, Cek Info Lengkap BMKG Terkini
Setelah Gempa Bumi Besar di Filipina, Tsunami Terjadi di Jepang
Tsunami kecil terjadi di Jepang setelah gempa bumi besar melanda Filipina
Badan Meteorologi Jepang mengungkapkan, tsunami setinggi 40cm terlihat di Pulau Hachijojima sekitar 290km dari Tokyo.
Pada Minggu (3/12/2023) badan tersebut memperingatkan tsunami bisa mencapai ketinggian satu meter.
Baca Juga: Jokowi dan Sekjen PBB Bahas Situasi di Gaza, Indonesia Dukung Investigasi Pelanggaran Israel
Dua gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 7,4 dan 6,1 menurut Institut Volcanologi dan Seismologi Filipina (Phivolcs) telah terjadi di pulau terbesar kedua Filipina, Pulau Mindanao, Sabtu (2/12/2023).
Gempa itu pun memicu perintah evakuasi di beberapa area Filipina, juga di sebelah selatan pantai Jepang.
Phivolcs mengatakan, pada Sabtu malam, tsunami itu bisa menghantam Filipina pada tengah malam dan berlanjut selama berjam-jam.
Meski begitu tak ada laporan awal mengenai kerusakan gelombang yang signifikan pada saat itu.
Sistem Peringatan Tsunami Amerika Serikat (AS) sebelumnya mengatakan, kemungkinan adanya tsunami setinggi 3 meter di atas permukaan air pasang, biasanya di beberapa bagian pantai Filipina.
Namun, kemudian mereka mengungkapkan bahwa tidak ada risiko tsunami.
“Berdasarkan semua data yang tersedia, ancaman tsunami akibat gempa bumi ini telah berlalu,” tuturnya dikutip dari Al-Jazeera.
Pihak Phivolcs mengatakan, masyarakat yang tinggal di dekat pantai di Provinsi Surigao Del Sur dan Davao Oruiental harus segera mengungsi, atau pindah lebih jauh ke daratan.
“Kapal-kapal yang sudah berada di laut selama periode ini harus tetap berada di lepas pantai di perairan dalam sampai ada saran lebih lanjut,” bunyi pernyataan mereka.
Kedua provinsi tersebut sebagian besar merupakan wilayah pedesaan dan tidak padat penduduk seperti wilayah lain di Filipina.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Setelah Gempa Bumi Besar di Filipina, Tsunami Terjadi di Jepang.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.