Berita Samarinda Terkini
Warga Simpang Pasir Keluhkan Suara Bising Perusahaan Plastik, DPRD Samarinda Gelar RDP
Warga Simpang Pasir mengeluhkan suara bising perusahaan plastik, DPRD Samarinda menggelar rapat dengar pendapat.
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Diah Anggraeni
Tak sampai di situ saja, mereka mempertanyakan letak perusahaan yang dirasa tak tepat.
Pasalnya, kawasan tersebut merupakan daerah permukiman.
"Permasalahannya juga memang kawasan pemukiman makanya kami berani sampai ke komisi III, seandainya itu kawasan industri, mungkin kita nggak bisa menuntut karena itu sudah ranah meraka," tutupnya.
Baca juga: Daftar Caleg Tetap DPRD Samarinda di Pemilu 2024, Lengkap Profil dan Nomor Urut DCT
Terpisah, James selaku pemilik perusahaan membenarkan adanya laporan tersebut.
Namun, ia mengaku bahwa pihaknya telah menjalankan perusahaan berdasarkan standar operasional prosedur (SOP).
"Semua sudah kami lakukan sesuai SOP," ungkapnya.
Di sisi lain, ia mengaku tak mengetahui secara pasti alasan warga memperpanjang persoalan ini.
Sebab, kata James, sebelumnya ia telah melakukan mediasi bersama warga meskipun upaya ini tak membuahkan hasil.
"Kami kurang tahu kenapa tindak lanjutnya warga, kalau mereka memang mengundang kami, ya terima kasih atas undangannya. Kami mengajak berdamai, mencari win win solution," jelasnya lagi.
Selanjutnya, persoalan ini akan kembali dilanjutkan dengan peninjauan lokasi secara langsung oleh DPRD Samarinda dan DLH Samarinda pada Kamis (14/12/2023) ini, guna memastikan dan menemukan solusi terbaik bagi kedua belah pihak. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.