Pileg 2024

4 Titik yang Dilarang Bawaslu Kaltim untuk Dipasang Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Ada empat titik yang dianggap larangan untuk dipasang alat peraga kampanye atau bahan kampanye Pemilu 2024

|
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi petugas mengatur logistik kotak suara untuk Pemilu. Bawaslu Kaltim beber ada empat titik yang dianggap dilarangan untuk dipasang alat peraga kampanye atau bahan kampanye Pemilu 2024, baik itu untuk Pileg ataupun Pilpres. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ada empat titik yang dianggap larangan untuk dipasang alat peraga kampanye atau bahan kampanye Pemilu 2024, baik itu untuk Pileg ataupun Pilpres.

Dijelaskan oleh Ketua Bawaslu Kaltim Hari Dermanto kepada TribunKaltim.co pada Senin 18 Desember 2023 di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Katanya, ada payung hukum mengenai lokasi larangan pemasangan alat peraga kampanye.

Hal ini ditegaskan di dalam PKPU Nomor 23 tahun 2023 tentang Bahan Kampanye.

Baca juga: Bawaslu Kaltim Temukan Pelanggaran Kampanye sejumlah Parpol

Disebutkan alat peraga kampanye sebagai bahan kampanye dilarang dipasang di:

- Taman;

- Pepohonan;

- Tiang-tiang listrik;

- Serta melintang jalan.

Pemerintah daerah, menurutnya, memiliki peran penting dalam mendukung penertiban alat peraga kampanye (APK) yang melanggar aturan.

"Kami berharap pemerintah daerah dapat bersinergi dengan Bawaslu dalam menertibkan APK yang tidak sesuai dengan aturan," tandasnya.

Bawaslu telah mengimbau kepada semua partai politik dan calon legislatif untuk mentaati aturan pemasangan Alat Peraga Kampanye.

Namun, Hari mengatakan masih ada pihak yang tidak tertib dan tidak menghiraukan imbauan.

Baca juga: Pileg 2024, Bawaslu Bontang Mulai Tertibkan Spanduk Bacaleg, Sasar Seluruh Titik Jalan Protokol

Dia mengingatkan, peserta pemilu yang melanggar aturan pemasangan APK akan mendapat sanksi sesuai dengan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Setiap pelanggaran memiliki sanksi yang berbeda-beda, mulai dari sanksi administrasi hingga pidana.

"Kami tidak akan ragu-ragu memberikan sanksi keras kepada pelanggar, demi menjaga integritas pemilu," tegas Hari.

Hari berharap peserta pemilu dapat lebih mengutamakan kampanye yang bersih, sehat, dan bermartabat dengan adanya penertiban alat peraga kampanye.

Baca juga: Daftar Caleg Sementara DPRD Penajam Paser Utara Pemilu 2024 dan Link Downlod PDF DCS PPU Pileg 2024

Dia mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi pelaksanaan pemilu dan melaporkan jika ada dugaan pelanggaran.

Pelaksaaan Pemilu 2024 adalah tanggung jawab bersama, seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

"Mari kita jaga bersama-sama agar pemilu berjalan lancar, aman, dan demokratis," pungkas Hari.

Ilustrasi kotak suara untuk pemilihan caleg Pemilu 2024.
Ilustrasi kotak suara untuk pemilihan caleg Pemilu 2024. (TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO)

Jangan Sampai Merusak Lingkungan

Bawaslu Provinsi Kaltim siap menindak tegas alat peraga kampanye berbentuk spanduk caleg yang dipasang di pohon dan tiang listrik.

Tempat-tempat tersebut dinilai tidak sesuai dengan aturan dan merusak keindahan kota.

Ketua Bawaslu Kalimantan Timur, Hari Dermanto mengungkapkan kepada TribunKaltim.co.

Katanya, akan menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah, khususnya DLHK Kota Samarinda, untuk menegakkan aturan penempatan alat peraga kampanye.

Baca juga: Terjawab Kapan Pemilu 2024 Dilaksanakan, Simak Jadwalnya Lengkap dari Pilpres hingga Pileg

"Kami akan meminta DLHK untuk membongkar spanduk-spanduk yang melanggar aturan. Kami juga akan memberlakukan sanksi administratif kepada partai politik atau caleg yang memasang spanduk di tempat yang terlarang," ucapnya, Senin (18/12/2023).

Bawaslu juga akan mengawal dan mengontrol alat peraga kampanye yang dipasang oleh partai politik atau caleg di wilayah Kota Samarinda.

Ilustrasi kotak suara dalam Pemilu 2024. Kaula muda dituntut untuk ikut berpartisipasi memilih dalam Pemilu.
Ilustrasi kotak suara dalam Pemilu 2024. Kaula muda dituntut untuk ikut berpartisipasi memilih dalam Pemilu. (TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO)

Ia mengharapkan semua pihak dapat mematuhi aturan yang ditetapkan oleh KPU.

Bawaslu Kalimantan Timur menghimbau partai politik atau caleg untuk memasang alat peraga kampanye di tempat yang ditunjuk oleh KPU.

Baca juga: Pesan Kapolda Irjen Pol Daniel Adityajaya Bila Keluarga Polisi di Kalimantan Utara jadi Caleg

"Jangan sampai ada pemasangan alat kampanye yang merugikan masyarakat atau merusak lingkungan," ujar Hari.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved