Polisi Jelaskan Cerita Awal Mula Aksi Kejar-kejaran Mobil dan Bus di Samarinda, Viral di Medsos

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kali ini viral di mesos, aksi kejar-kejaran kendaraan antara mobil dan bus angkutan umum.

Polisi jelaskan cerita awal mula aksi kejar-kejaran mobil dan bus di Kota Samarinda, Kalimantan Timur. 

Telah beredar video memperlihatkan aksi kejar-kejaran antara kendaraan roda empat dan sebuah bus yang terjadi di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).

Video yang kini viral di medsos tersebut, nampak kendaraan roda 4 berwarna hitam yang sudah dalam kondisi lecet mencoba untuk menghentikan laju bus, namun aksinya itu tidak berhasil.

Baca juga: Sopir Bus di Terminal Batu Ampar Balikpapan Mogok, Terminal Lempake Samarinda Lancar Terkendali

Lalu selanjutnya, pada video muncul berikutnya nampak memperlihatkan mereka baik itu pengendara roda 4 ataupun bus, sudah berhenti di depan pintu masuk Mapolresta Samarinda.

Kejadian tersebut telah dibenarkan Kasatlantas Polresta Samarinda, Kompol Creato Sonitehe Gulo, dirinya menyebutkan bahwa aksi itu pada Jumat 29 Desember 2023, sekitar pukul 20.45 Wita.

Gulo menceritakan awal mula, saat itu pengendara mobil jenis Xenia hitam bersama dengan dua unit roda empat lainnya, yang merupakan rombongan.

Mereka dari keluar jalan Tol Palaran dan pengendara bus berada di belakang mereka mencoba untuk mendahului dengan jarak yang cukup dekat, agak mepet.

"Itu kejadian awal, kemudian di pertigaan gerbong Tol Palaran terjadi mepet lagi," ungkapnya saat diwawancara TribunKaltim.co Sabtu (30/12/2023).

Baca juga: Sopir Bus Mogok, Operasional Terminal Batu Ampar Balikpapan Terganggu

Selanjutnya, pengendara mobil jenis Xenia tersebut mengejar pengendara bus, hingga akhirnya pada saat ada lampu merah mereka sama-sama berhenti.

Lalu mobil Xenia itu membuka pintunya, untuk meminta pengendara bus berhenti guna mengingatkan, tetapi sopir bus itupun tidak mau turun dan berjalan terus.

Dan tanpa sengaja pintu mobil xenia itu terkena spakbor bus bagian kanan, setelah itu terjadilah kejar-kejaran itu.

"Jadi awal kejadian rangkaiannya itu tadi," ucapnya.

Setelah itu, sopir bus itu memutuskan untuk berhenti di Polresta Samarinda dan sesaat masuk di Mapolres mereka juga diikuti oleh rombongan pengendara roda 4.

Baca juga: Bus Rapid Transit Hubungkan IKN Nusantara dan Samarinda di 2024, Pemerintah Tahan Proyek Sky Train

Dan sesampainya di sana sekira pukul 21.00 Wita, Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli juga masih berada di situ, maka diterima dan pihaknya mengamankan sopirnya.