Kampanye Anies di Samarinda
Anies Baswedan Bertemu Ulama dan Tokoh Masyarakat di Kota Samarinda, Capres 01 Mohon Doa
Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan bertemu dengan ulama dan tokoh masyarakat di Samarinda, Kamis (11/1/2024) sekira pukul 08.00 wita.
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan bertemu dengan ulama dan tokoh masyarakat di Samarinda, Kamis (11/1/2024) sekira pukul 08.00 wita.
Kegiatan yang digelar di Hotel Puri Bumi Senyiur Jalan Ruhui Rahayu, Kecamatan Samarinda Ulu tersebut menjadi agenda pertamanya di Kota Tepian, sewaktu masa kampanye.
Di sana nampak Mantan Gubernur Jakarta tersebut, duduk bersampingan dan berbincang dengan para ulama, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Baca juga: BREAKING NEWS: Anies Baswedan Blusukan ke Pasar Segiri Samarinda, Warga: Orangnya Tidak Sombong
"Ini suatu amanat yang diemban makanya kami memohon doa bagaimana bisa mengemban amanat ini," tutur Anies saat berbicara di hadapan hadirin.
Anies juga menyampaikan tentang refleksi tahun 2023, baginya tahun 2023 lalu merupakan tahun yang unik, karena pada tahun itu dirinya dapatkan jabat tangan terbanyak semasa hidupnya.
Namun lanjutnya, sesungguhnya ini bukan hanya soal jabat tangan. Dan ini telah disampaikan kepada seluruh relawan partai dan semua yang datang untuk perubahan, kebaikan dan keadilan.
Ketika ia datang ke suatu acara walaupun lokasi di kota, seperti beberapa waktu lalu di Gorontalo, ada yang datang 4 hingga 10 jam ke lokasi dan ketika di sana mereka sampaikan soal harga pupuk kakao.
Lalu di Lampung ada warga yang sampaikan bahwa anaknya seorang yang pintar, lalu menitipkan agar biaya sekolah itu murah atau anaknya bisa memperoleh beasiswa, suapaya anak bisa sekolah hingga tinggi.
Baca juga: Besok ke Samarinda, Muncul Spanduk Tolak Kedatangan Anies Baswedan
"Jadi saya memaknai perjalanan 2023 dengan jumlah tangan yang berjabat, bukan sekadar kegiatan kampanye tetapi kami menjadi penerima titipan harapan," ucapnya.
Anies juga menambahkan, tanggal 14 Februari 2024 hanya tersisa kurang lebih satu bulan lagi, yakni pelaksaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan dilangsungkan.
"Insyaallah nanti kita sama-sama tanggal 14 Februari sebagai hari perubahan Indonesia," lanjutnya.
Dan imbuhnya, ia merasa senang bisa berkumpul dengan para ulama, tokoh masyarakat dan tokoh agama di Ibu Kota Kalimanan Timur ini.
"Saya senang sekali berkumpul bersama di sini, seperti istilahnya Guru Jamal tadi berkumpul bersama orang-orang alim insyaAllah ketularan alimnya," pungkasnya mengakhiri sambutannya.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.