Berita Samarinda Terkini

Ini Dugaan Penyebab Kebakaran di Samarinda Hari Ini, Kepulan Asap Terlihat dari Berbagai Sudut Kota

Terjawab Sudah Penyebab Kebakaran di Jalan Kemuning Samarinda Hari Ini? inilah dugaan yang mengemuka.

|
Editor: Doan Pardede
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
KEBAKARAN DI SAMARINDA - Situasi kebakaran di Jalan Kemuning Samarinda, Jumat (19/1/2024). Terjawab Sudah Penyebab Kebakaran di Jalan Kemuning Samarinda Hari Ini? inilah dugaan yang mengemuka. 

Setibanya di lokasi kejadian nampak area kejadian sudah dipenuh para pemadam kebakaran gabungan (PMK) dan ratusan warga yang menonton.

Sumber air cukup terbatas. Oleh sebab itu selain memanfaatkan air dari tanki masing-masing, para PMK juga menggali parit dan rawa di sekitar lokasi kejadian.

40 menit berlalu. Api yang berkobar dari bagian tengah permukiman mulai dapat dikuasai.

Berita Lain: Satu Redkar Sempat Kritis Dalam Upaya Pemadaman Kebakaran 

Seorang warga dikabarkan mengalami kejang akibat sesak nafas dalam musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Pattimura, RT 13 Kelurahan Tenun, Samarinda Seberang, Rabu (17/1/2024).

Setelah dievakuasi rupanya korban merupakan anggota relawan pemadam kebakaran (Redkar) dari Posko 5 Disdamkar Kota Samarinda.

Korban dikabarkan tumbang setelah banyak menghirup asap saat tengah melakukan upaya pemadaman.

"Namanya Zikir. Anggota saya. Tadi tiba-tiba jatuh karena sesak nafas," kata Febri, salah satu rekan korban.

Beruntung terdapat tim medis di lokasi kejadian hingga relawan tersebut dapat terselamatkan.

"Kita beri bantuan alat pernafasan dan oksigen karena kesadarannya sempat jauh menurun," kata satu petugas medis.

30 menit berselang korban akhirnya dinyatakan sadar dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

Dalam upaya pemadaman, petugas Damkar resmi ataupun relawan merupakan orang dengan potensi menjadi korban apabila tidak awas.

Baca juga: Samarinda Mengalami 7 Kali Kebakaran di Awal Tahun 2024, Rata-rata Disebabkan Korsleting Listrik

Tidak jarang mereka mengalami cidera dan luka cukup serius saat melakukan upaya pemadaman.

Bahkan pada pertengahan 2023 lalu salah satu relawan dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas saat menuju lokasi kebakaran.

Tidak hanya itu tak terhitung kasus petugas Damkar yang terluka akibat tertusuk material paku ataupun kaca di lokasi kejadian.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved