Kebakaran di Km 8 Kutai Kartanegara
Kerugian Imbas Kebakaran di KM8 Jahab Kukar Ditaksir Miliaran Rupiah
Warga tiba-tiba dikejutkan dengan kebakaran yang menghanguskan sejumlah bangunan, Minggu (21/1/2024)
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Warga tiba-tiba dikejutkan dengan kebakaran yang menghanguskan sejumlah bangunan, Minggu (21/1/2024).
Kebakaran yang terjadi pada pukul 13.00 WITA di sekitar area KM 8 Jalan Poros Tenggarong-Kota Bangun, Kelurahan Jahab, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar), itu menyebabkan kepanikan warga.
Asap hitam berasal dari bangunan ruko yang terbuat dari kayu, terbakar besar hingga menyebabkan dua rumah, bangunan sarang burunh walet, mobil hangus terbakar.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar Matan) Kukar yang menerima informasi ini langsung bergegas menuju lokasi kejadian untuk bisa memadamkan api yang semakin membesar.
Baca juga: Dampak Kebakaran di KM 8 Jahab Kukar, Arus Lalu Lintas Macet 3 Kilometer
Baca juga: Rumah dan Mobil Ludes Terbakar di KM8 Jahab Kukar, Penyebab Kebakaran Diduga dari Penjual BBM
"Ada empat unit mobil pemadam dan personil sebanyak 10 orang dikerahkan menuju lokasi. Dibantu dengan relawan dan juga balakarcana serta warga sekitar," ungkap Kepala Disdamkar Matan Kukar, Fida Hurasani.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Kobaran api juga berhasil dipadamkan satu jam kemudian atau sekira pukul 14.00 WITA. Namun kerugian yang dialami oleh korban ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Penyebab kebakaran saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian tetapi diduga terjadi karena korsleting listrik. Hal Ini disampaikan anak pemilik ruko yang terbakar yang menyebut melihat ada api dari plafon bangunan.
Adapun material yang terbakar terdiri dari dua bangunan rumah, satu bangunan sarang burung walet, satu mobil dan lima unit motor, perhiasan serta surat-surat berharga milik korban.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Terjadi di Km 8 Jahab Kukar, Warga Panik Selamatkan Harta
Barang-barang tersebut tidak sempat lagi diselamatkan karena api sudah semakin membesar melahap bangunan. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.