Berita Kaltim Terkini
Pj Gubernur Akmal Malik Tegaskan Peran BPKP Krusial pada Pembangunan di Kaltim
Pengukuhan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kalimantan Timur yang baru digelar Senin (22/1/2024) di Pendopo Odah Etam
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pengukuhan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kalimantan Timur yang baru digelar Senin (22/1/2024) di Pendopo Odah Etam, Kompleks Kantor Gubernur, Kota Samarinda.
Sebagai informasi Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Timur berganti, sebelumnya dijabat Hasoloan Manalu yang kini beralih ke Felix Joni Darjoko.
Dalam pengukuhan tampak unsur Forkopimda Kaltim hadir, Sekretaris daerah seluruh Kabupaten/Kota, serta jajaran lembaga/instansi vertikal di Kaltim.
Penjabat Gubernur (PJ) Kaltim Akmal Malik mengatakan, BPKP memiliki peran krusial dalam mendampingi dan membantu diantaranya, adalah meningkatkan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).
Meningkatkan kapabilitas Aparat Pengawasan Pemerintah (APIP), meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah melalui aplikasi Financial Manajemen Information Sytem (FMIS).
Baca juga: Bahas Kemiskinan Ekstrem, Pj Gubernur Akmal Malik Sebut Kaltim Belum Miliki Data yang Akurat
Baca juga: 6000 Penari Jepen Meriahkan HUT ke 67 Kaltim, Pj Gubernur Akmal Malik Ikut Menari
Kerjasama pengawan Program Penggunaan Produk dalam negeri dan kerjasama dalam melaksanakan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EKPPD).
Tidak hanya itu sebut Akmal, Provinsi Kaltim selama ini sudah menorehkan perolehan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 10 kali berturut-turut.
Ia mengapresiasi BPKP Kaltim atas kerjasama dan koordinasi yang baik kepada Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kaltim.
Khususnya dalam hal pengawasan intern, keuangan dan pembangunan daerah.
"Pengawasan harus menjamin tepat sasaran, tidak boleh ada yang disalah-gunakan. Sebab itu kita sepakat bahwa tidak akan memberikan toleransi sedikit pun terhadap penyelewangan anggaran," tegas Akmal Malik.
Ia juga berharap, Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota untuk memperkuat sinergi, perkuat kolaborasi, saling koreksi dan saling memperbaiki.
Hal ini, agar program-program Pemerintah dan pembangunan di Provinsi Kaltim dapat berjalan efektif dengan hasil maksimal yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Laksanakan pengawasan keuangan dan pembangunan terkait pemanfaatan APBD maupun dana pihak Swasta dan Masyarakat pada umumnya yang di tahun Anggaran 2024 ini sudah mulai bergulir. Dana-dana tersebut harus transparan dan digunakan secara tepat sasaran serta dapat dipertanggung jawabkan dengan baik," beber Akmal Malik.
"Percepatan Belanja Pemerintah juga harus dapat dikawal dan ditingkatkan. Jangan sampai terjadi pengadaan barang dan jasa lambat dan cenderung dikerjakan menjelang akhir tahun anggaran," sambung Dirjen Otda Kemendagri ini.
Sementara itu, Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Iwan Taufiq Purwanto yang hadir langsung di Kota Samarinda menyampaikan pesan pada Kepala BPKP yang baru.
Pj Gubernur Kaltim
Akmal Malik
BPKP
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
TribunKaltim.co
Platform Jenjang Diluncurkan di Kaltim, Petakan Potensi Siswa Menuju Generasi Emas 2045 |
![]() |
---|
Daftar Luasan Mangrove di Kalimantan Timur dan yang Terdeforestasi, Wagub Seno Aji Ungkap Tantangan |
![]() |
---|
Pangdam VI/Mulawarman dan Kajati Kaltim Teken Kerjasama Pengamanan dalam Penegakkan Hukum |
![]() |
---|
Politikus Golkar Kaltim Bantah Munaslub, Salehuddin: Kami Manut ke DPP |
![]() |
---|
5 Daerah Penghasil Kangkung Terbanyak di Kalimantan Timur, Balikpapan Ada di Posisi Teratas! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.